kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.415.000   -13.000   -0,54%
  • USD/IDR 16.600   -6,00   -0,04%
  • IDX 8.089   173,32   2,19%
  • KOMPAS100 1.119   28,59   2,62%
  • LQ45 796   23,97   3,10%
  • ISSI 285   3,86   1,37%
  • IDX30 415   14,34   3,58%
  • IDXHIDIV20 470   17,22   3,80%
  • IDX80 124   2,97   2,46%
  • IDXV30 133   4,48   3,48%
  • IDXQ30 131   4,31   3,39%

Menkes: Tak masalah kalau saya harus copot jabatan


Kamis, 17 Februari 2011 / 18:57 WIB
Menkes: Tak masalah kalau saya harus copot jabatan
Kalijodo Coffee


Reporter: Dwi Nur Oktaviani | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedianingsih memang tidak seperti kebanyakan menteri-menteri yang ada di dalam Kabinet Indonesia Bersatu II. Kalau menteri-menteri lain mati-matian menjaga reputasi dan pencitraan dirinya supaya tidak kena reshuffle, Endang Sedianingsih menyatakan siap mundur jika dirinya dianggap tidak bisa menyelesaikan masalah.

Masalah kasus susu formula yang terjangkit Enterobacter Sakazakii memang terus saja berlangsung tanpa kelihatan ujungnya. “Boleh, boleh saja,” tegas Endang seusai Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi IX di Nusantara I, Kamis (17/2).

Bukan hanya itu, Endang mengaku tidak pernah menyodorkan diri untuk menjadi Menteri Kesehatan. “Kan, saya juga tidak kepengen. Saya juga tidak mengajukan diri,” tambahnya.

Desakan mundur Endah tercetus dari salah satu ucapan Komisi IX Rieke Diah Pitaloka yang menganggap Menkes tidak mampu menyelesaikan kasus susu formula berbakteri e Sakazakii. “Ini jelas bukan hanya kesalahan IPB saja, tetapi juga ada andil dari pemerintah. Kalau tidak bisa menyelesaikan lebih baik mundur saja,” ujar politisi fraksi PDI P itu di Nusantara I, Kamis (17/2).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×