kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.910.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Menhub kaji parameter penurunan tarif tol logistik


Jumat, 23 Maret 2018 / 16:14 WIB
Menhub kaji parameter penurunan tarif tol logistik
ILUSTRASI. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi


Reporter: Ramadhani Prihatini | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah terus mengkaji parameter penurunan tarif tol untuk angkutan logistik. Perpanjangan waktu konsesi dan insentif pajak bagi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) diharapkan bisa jadi stimulus rencana tersebut.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bilang ada beberapa ruas tol yang masa konsesinya diperpanjang. Dengan begitu, menurut pemerintah beban per satuan tarif akan turun.

Paramater keringanan pajak BUJT berupa tax holiday juga dinilai akan mendorong penurunan tarif tol. Tapi Budi belum bisa memaparkan besaran insentif pajak yang akan diberikan pemerintah kepada BUJT.

"Jadi ada dua poin yang sedang dilaksanakan (pembahasan). Kalau terlaksana maka koreksi terhadap harga yang sekarang 35%-40%," kata Budi Karya, Jumat (23/3).

Selain itu, Kementerian Perhubungan tengah mengkaji penyederhanaan golongan kendaraan logistik. Dengan penggabungan beberapa golongan angkutan, membuat tarif tol akan lebih murah.

"Beban logistik bisa berkurang karena biaya tol yang murah,"ujar Budi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×