kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.303.000   7.000   0,30%
  • USD/IDR 16.584   -33,00   -0,20%
  • IDX 8.251   84,91   1,04%
  • KOMPAS100 1.131   14,37   1,29%
  • LQ45 800   15,27   1,95%
  • ISSI 291   1,34   0,46%
  • IDX30 418   7,16   1,74%
  • IDXHIDIV20 473   8,42   1,81%
  • IDX80 125   1,66   1,35%
  • IDXV30 134   1,28   0,97%
  • IDXQ30 131   2,43   1,89%

Mengenal Perusahaan Asing di Balik Coretax Seharga Rp 1,3 Triliun


Senin, 20 Januari 2025 / 09:46 WIB
Mengenal Perusahaan Asing di Balik Coretax Seharga Rp 1,3 Triliun
ILUSTRASI. TProyek modernisasi sistem administrasi perpajakan alias Coretax yang dikelola DJP masih menuai kritik dari kalangan Wajib Pajak.


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID-JAKARTA Proyek modernisasi sistem administrasi perpajakan alias Coretax yang dikelola Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) masih menuai kritik dari kalangan Wajib Pajak.

Keluhan utamanya terkait dengan keberadaan sistem baru yang dinilai rumit, sementara pengembangan sistem ini ternyata melibatkan sejumlah perusahaan asing ternama.

Merujuk situs DJP, konsorsium LG CNS-Qualysoft resmi terpilih sebagai pemenang tender pengadaan Coretax dengan nilai kontrak proyek ini mencapai Rp1,228 triliun, termasuk pajak.

Pengumuman ini disampaikan oleh PT PricewaterhouseCoopers Consulting Indonesia selaku agen pengadaan. Penetapan pemenang ini didasarkan pada Keputusan Menteri Keuangan Nomor 549/KMK.03/2020 tanggal 1 Desember 2020.

Proyek ini merupakan langkah strategis dalam reformasi sistem administrasi perpajakan, sesuai dengan amanat Peraturan Presiden Nomor 40 Tahun 2018. 

Baca Juga: Layanan Coretax System yang Telan Anggaran Negara Rp 1,2 Triliun Masih Menuai Sorotan

Konsorsium LG CNS-Qualysoft akan menyediakan solusi Commercial Off The Shelf (COTS) dan mengimplementasikan teknologi tersebut untuk menggantikan sistem yang sudah digunakan DJP sejak 2002.

"LG CNS-Qualysoft-Consortium nantinya menyediakan sistem informasi yang akan menggantikan sistem informasi yang selama ini dipakai oleh DJP sejak 2002 dan kini sudah usang," dikutip dari situs DJP, Minggu (19/1).

Selain LG CNS-Qualysoft, PT Deloitte Consulting, bagian dari jaringan Deloitte global berbasis di Inggris, juga terpilih sebagai pemenang tender untuk layanan konsultasi Owner’s Agent-Project Management and Quality Assurance.

Dengan nilai kontrak Rp 110,3 miliar  termasuk pajak, PT Deloitte akan membantu memastikan keberhasilan proyek melalui pengelolaan manajemen proyek, vendor, kontrak, serta penjaminan kualitas.

Baca Juga: Hampir 3 Minggu Beroperasi, Coretax Masih Dibanjiri Keluhan Wajib Pajak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×