kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.286.000   8.000   0,35%
  • USD/IDR 16.733   38,00   0,23%
  • IDX 8.296   21,10   0,25%
  • KOMPAS100 1.156   1,97   0,17%
  • LQ45 846   1,59   0,19%
  • ISSI 287   0,73   0,26%
  • IDX30 443   -0,28   -0,06%
  • IDXHIDIV20 513   0,62   0,12%
  • IDX80 130   0,24   0,19%
  • IDXV30 137   -0,26   -0,19%
  • IDXQ30 141   0,16   0,11%

Lesunya rantai pasok jadi masalah akibat pandemi, APEC perkuat kerja sama


Minggu, 26 Juli 2020 / 12:12 WIB
Lesunya rantai pasok jadi masalah akibat pandemi, APEC perkuat kerja sama
ILUSTRASI. Pertemuan menteri perdagangan APEC 2019


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Negara anggota Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) akan memperkuat kerja sama. Hal itu dalam rangka mengatasi masalah ekonomi yang disebabkan pandemi virus corona (Covid-19). Pandemi Covid-19 membuat rantai pasok antar negara APEC melemah.

"Untuk mengatasi dampak yang lebih buruk bagi perekonomian khususnya di kawasan APEC, dibutuhkan perhatian khusus dan aksi yang cepat serta strategis dari semua anggota ekonomi APEC," ujar Menteri Perdagangan Agus Suparmanto dalam APEC Virtual Ministers Responsible for Trade Meeting dikutip dari keterangan pers, Minggu (26/7).

Baca Juga: Pemkot Depok perbolehkan warga gelar pesta pernikahan, tapi ada syaratnya

APEC memprediksi pertumbuhan ekonomi negara kawasan APEC akan mengalami kontraksi. Kontraksi tersebut bisa mencapai angka 3,7%.

Sejunlah upaya dilakukan untuk mengerek pertumbuhan ekonomi. Antara lain dengan melalui kerja sama di bidang fasilitasi perdagangan, penanganan hambatan rantai suplai, penguatan koordinasi, dan pertukaran informasi kebijakan penanganan dampak pandemi di kawasan APEC.

Kontribusi dalam rangka memperkuat program kerja utama APEC terus dilakukan. Terutama dalam upaya mengatasi berbagai hambatan nontarif; mendorong fasilitasi perdagangan untuk mempermudah sektor bisnis; penguatan rantai suplai, integrasi, dan diversifikasi rantai nilai; serta kerja sama untuk memperkuat konektivitas kawasan.

Dalam pertemuan APEC VMRT ini, para Menteri Perdagangan APEC telah menyepakati suatu pernyataan bersama (APEC VMRT statement). Hal itu sebagai wujud penegasan komitmen bersama atas pentingnya mitigasi dampak pandemi Covid-19 secara efektif, berkelanjutan, dan inklusif.

Baca Juga: Ada warga terinfeksi corona, CFD di Jalan Pemuda Rawamangun ditiadakan

“APEC VMRT statement merefleksikan komitmen bersama Ekonomi APEC dalam memperkuat ketahanan rantai suplai dan memfasilitasi kelancaran arus barang esensial secara transparan, nondiskriminatif, stabil, dan dapat diprediksi untuk mengatasi dampak pandemi Covid-19, khususnya terhadap sektor perdagangan," jelas Agus.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×