Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah sudah resmi menawarkan instrumen Savings Bond Ritel seri SBR004 sejak Senin (20/8) lalu. Setelah lebih dari sepekan ditawarkan, penawaran yang masuk telah melebihi target. Makanya, pemerintah bakal memperbesar (upsize) target tersebut.
Direktur Surat Utang Negara Direktoray Jenderal (Ditjen) Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (Kemkeu) Loto Srinaita Ginting mengatakan, hingga siang hari ini, Rabu (29/8), jumlah penawaran yang masuk hampir Rp 3 triliun.
"Sampai dengan siang ini penawaran yang masuk (completed order) mencapai Rp 2,8 triliun," kata Loto kepada KONTAN, Rabu (29/8). Jumlah itu jauh lebih tinggi dari target indikatif pemerintah yang sebesar Rp 1 triliun.
Makanya, lanjut Loto, pemerintah berencana memperbesar target tersebut hingga Rp 5 triliun. "Rencana upsize sementara ini dibuka sampai dengan Rp 5 triliun, jika diperlukan," tambahnya.
Menurutnya, banyaknya penawaran yang masuk tersebut kemungkinan banyaknya investor yang mulai mengenal SBR dan cara pembeliannya. Sebab, jumlah penawaran yang masuk tersebut juga hampir menyamai hasil penerbitan SBR003 pada Mei lalu sebesar Rp 2,9 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News