kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   0,00   0,00%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

KTT ASEAN Dimulai, Bahas Pembentukan Dana Pandemi


Rabu, 10 Mei 2023 / 11:30 WIB
KTT ASEAN Dimulai, Bahas Pembentukan Dana Pandemi
ILUSTRASI. Konferensi Tingkat Tingkat Tinggi ASEAN telah dibuka dan berlangsung di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Rabu (10/5). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/rwa.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Konferensi Tingkat Tingkat Tinggi ASEAN telah dibuka dan berlangsung di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Rabu (10/5).

Menteri Kesehatan Budi Gunadi mengatakan pembentukan dana pandemi atau pandemi fund akan menjadi salah satu pembahasan dalam KTT ASEAN di Indonesia.

"Indonesia tengah mendorong pembentukan dana pandemi atau pandemic fund di kawasan ASEAN. Dana tersebut dapat digunakan untuk respons pencegahan dan pengendalian penyakit yang akan datang," kata Budi dalam keteranganya, Rabu (10/5).

Menurutnya, kawasan ASEAN harus mempunyai kapasitas pembiayaan untuk mencegah dan menghadapi pandemi. Indonesia telah berhasil menghadapi disrupsi terberat dalam seabad terakhir yaitu pandemi Covid-19.

Baca Juga: Buka KTT ke-42 ASEAN, Jokowi : Kita Punya Aset Kuat Sebagai Epicentrum of Growth

Dunia terbukti tidak siap menghadapi pandemi karena tidak mempunyai arsitektur kesehatan yang andal untuk mengelola pandemi.

Atas dasar itulah semua negara harus memastikan ketahanan komunitas internasional dalam menghadapi pandemi yang akan datang.

"Jadi kita mau konsentrasi di pandemi fund. Temen-temen ASEAN sudah bikin proposal untuk diajukan," tambah Menkes Budi.

Pandemic fund akan memberikan pembiayaan untuk kapasitas pencegahan, kesiapsiagaan, dan respons (PPR) pandemi yang akan datang.

Kerja sama antara keuangan dan kesehatan sangat penting untuk mempersiapkan pencegahan, kesiapsiagaan, dan respons.

"Oleh karena itu penting bagi setiap negara memiliki dana pandemi untuk pencegahan, kesiapsiagaan, dan respons pandemi di masa yang akan datang," tutup Budi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×