kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.620.000   14.000   0,87%
  • USD/IDR 16.305   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.109   35,72   0,50%
  • KOMPAS100 1.044   5,37   0,52%
  • LQ45 824   5,99   0,73%
  • ISSI 212   -0,11   -0,05%
  • IDX30 427   5,07   1,20%
  • IDXHIDIV20 512   6,64   1,31%
  • IDX80 119   0,49   0,41%
  • IDXV30 122   1,03   0,85%
  • IDXQ30 140   1,68   1,21%

Korban Sukhoi asal Rusia diberangkatkan malam ini


Rabu, 23 Mei 2012 / 11:51 WIB
Korban Sukhoi asal Rusia diberangkatkan malam ini
ILUSTRASI. Hasil sidang isbat Kementerian Agama RI menetapkan 1 Syawal 1442 H atau Idul Fitri jatuh pada Kamis 13 Mei 2021. ANTARA FOTO/David Muharmansyah/wsj.


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Edy Can


JAKARTA. Delapan peti jenazah korban pesawat Sukhoi Superjet 100 yang berkewarganegaraan Rusia akan diberangkatkan, Rabu (23/5) malam. Duta Besar Rusia untuk Indonesia Alexander Ivanov menyatakan jenazah itu akan dibawa dengan menggunakan pesawat milik Emergencies and Elimination of Consequences of Natural Disasters (EMERCOM) atau Kementerian Keadaan Darurat Rusia.

Menurutnya, jenazah akan sementara disemayamkan di Bandara Halim Perdanakusumah hingga jam keberangkatan. Ivanov mengatakan, seluruh keluarga korban telah mengetahui musibah kecelakaan pesawat Sukhoi tersebut. "Seluruh pihak keluarga korban di Rusia sudah mengetahui, dan sedang menunggu jenazah tiba. Keluarga juga sudah mempersiapkan pemakaman di Rusia," katanya, Rabu (23/5).

Ivanov juga menyampaikan rasa belasungkawa dan duka cita sedalam-dalamnya untuk seluruh korban Sukhoi, baik warga negara Indonesia maupun warga negara Rusia. Selain itu, Ivanov juga mengapresiasi kerjasama proses evakuasi yang melibatkan anggota SAR kedua negara. "Saya harapkan kedua negara dapat saling bertukar pengetahuan dalam proses evakuasi," ucapnya.

Pesawat Sukhoi Superjet 100 mengalami kecelakan saat melakukan joyflight di kawasan Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat, pada Rabu 9 Mei lalu. Dalam musibah jatuhnya pesawat pabrikan Rusia ini, 45 penumpang, termasuk 8 orang kru asal Rusia, dinyatakan tewas. Tim Disaster Victim Identification (DVI) Indonesia berhasil melakukan identifikasi terhadap seluruh korban, yang terdiri dari 31 laki-laki dan 14 perempuan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×