kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45908,54   -10,97   -1.19%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ketum Kadin Tegaskan Investor Tidak Terpengaruh Adanya Pemilu


Selasa, 23 Mei 2023 / 19:07 WIB
Ketum Kadin Tegaskan Investor Tidak Terpengaruh Adanya Pemilu
ILUSTRASI. Ketum Kadin Tegaskan Investor Tidak Terpengaruh Adanya Pemilu


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Ketua Umum Kamad Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Arsjad Rasjid menegaskan investor tidak akan terpengaruh oleh adanya Pemilihan Umum (pemilu) yang akan berlangsung pada 2024 mendatang, utamanya untuk berinvestasi di Ibu Kota Negara (IKN).  

Berkaca pada pemilu periode sebelumnya, justru capres yang dicalonkan saat itu yakni Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto bergabung dalam pemerintahan. Saat ini Jokowi menjadi Presiden dan Prabowo menjadi Menteri Pertahanan.

“Investor masih wait and see karena ada pemilu? pasti ada pemikiran itu tapi kan mereka juga melihat Indonesia pada pemilu yang lalu. Bagaimana kencangnya pemilu yang lalu, tapi yang terjadi setelahnya pak Jokowi dan pak Prabowo  bersatu dan bergotong royong,” tutur Arsjad dalam sambutannya pada agenda Sosialisasi Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2023, Selasa (23/5).

Baca Juga: Arsjad Rasjid Optimistis ASEAN Tampil Sebagai Pusat Stabilitas dan Ekonomi Dunia

Arsjad juga mengatakan, pihaknya juga turut membantu menjelaskan kepada calon investor, bahwa demokrasi di Indonesia secara historis selalu dalam keadaan aman. Hal tersebut juga yang membuat investor tak gentar untuk berinvestasi di Indonesia.

“Kita lihat saja bukti yang lalu, sekarang satu tahun mau pemilu masih tenang-tenang saja. Beda sama (pemilu) yang lalu. Makannya bagaimana kita menjelaskan ke publik menjelaskan kalau kita ini tempat yang baik buat investasi,” tambahnya.

Baca Juga: KTT Asean di Labuan Bajo Jadi Momentum Dongkrak Pariwisata, UMKM dan Ekonomi Hijau

Menurutnya, negara tetangga seperti Malaysia, dan Brunei Darussalam bahkan mendukung dan berminat untuk melakukan investasi di Indonesia. Sehingga, antusiasme tersebut akan terus dijaga dan disampaikan kepada negara lain  bahwa Indonesia merupakan tujuan yang tepat untuk berinvestasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×