kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.948.000   47.000   2,47%
  • USD/IDR 16.541   37,00   0,22%
  • IDX 7.538   53,43   0,71%
  • KOMPAS100 1.059   10,21   0,97%
  • LQ45 797   6,35   0,80%
  • ISSI 256   2,43   0,96%
  • IDX30 412   3,30   0,81%
  • IDXHIDIV20 468   1,72   0,37%
  • IDX80 120   1,05   0,88%
  • IDXV30 122   -0,41   -0,34%
  • IDXQ30 131   0,79   0,61%

Ketua PPATK: Penelusuran Bailout Century Makan Waktu


Jumat, 06 November 2009 / 19:29 WIB


Reporter: Hans Henricus | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Penelusuran aliran dana bailout Bank Century sebesar Rp 6,7 triliun masih berlanjut. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) hingga kini masih melakoni aksi pengungkapan itu.

Namun, Kepala PPATK Yunus Husein mengatakan, butuh waktu untuk menelusuri aliran bailout itu. "Kalau yang terkait dengan bailout itu sedang dicari, cuma makan waktu. Karena bahannya banyak sekali," ujarnya seusai memberi keterangan kepada tim pencari fakta kasus KPK di kantor Dewan Pertimbangan Presiden, Jumat (6/11).

Oleh sebab itu, dirinya sudah meminta pimpinan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) menjelaskan data-data mana saja menyangkut bailout yang memang menjadi prioritas.

Apalagi, menurut Yunus, PPATK diberikan tenggat waktu hingga 19 November untuk melaporkan hasil penelusuran aliran dana bailout Century yang kini berganti nama menjadi Bank Mutiara. "Ini waktunya agak mepet, tapi kita akan bantu,"ujarnya.

Yunus menjelaskan, sebelumnya PPATK telah menyerahkan 22 jenis data ke BPK. Data-data itu berkaitan dengan Bank Century yang sebelumnya pernah diserahkan ke Polri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×