kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.404.000   -3.000   -0,12%
  • USD/IDR 16.687   12,00   0,07%
  • IDX 8.633   -7,44   -0,09%
  • KOMPAS100 1.183   -6,87   -0,58%
  • LQ45 847   -6,48   -0,76%
  • ISSI 308   -1,78   -0,58%
  • IDX30 440   0,35   0,08%
  • IDXHIDIV20 513   0,38   0,07%
  • IDX80 132   -0,90   -0,67%
  • IDXV30 141   0,28   0,20%
  • IDXQ30 141   0,20   0,14%

Kepala BNBP Sebut Butuh Rp 51,82 Triliun Untuk Perbaikan Kerusakan Banjir Sumatra


Minggu, 07 Desember 2025 / 21:11 WIB
Kepala BNBP Sebut Butuh Rp 51,82 Triliun Untuk Perbaikan Kerusakan Banjir Sumatra
ILUSTRASI. Foto udara pembangunan jembatan bailey di Teupin Mane, Juli, Bireuen, Aceh, Minggu (7/12/2025). Presiden Prabowo Subianto meninjau langsung pembangunan jembatan bailey yang menghubungkan Kabupaten Bireuen dengan beberapa Kabupaten di wilayah tengah Aceh yang ambruk akibat bencana banjir bandang 25 November. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra/nz.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kebutuhan anggaran untuk perbaikan rumah hingga fasilitas umum yang rusak akibat banjir di Aceh dan Sumatra mencapai Rp 51,82 triliun. 

Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto dalam Rapat Terbatas (Ratas) bersama Presiden Prabowo Subianto di Aceh, Minggu (7/12/2025). 

"Kemudian kami laporkan ini secara nasional Bapak Presiden, dari Kementerian PU total di 3 provinsi, estimasi yang diperlukan dana adalah 51,82 triliun bapak," kata Suharyanto dipantau dari Youtube Sekretariat Presiden, Minggu (7/12/2025). 

Baca Juga: Penyaluran Bantuan untuk Korban Banjir di Aceh, Sumut dan Sumbar Terus Mengalir

Suharyanto mengatakan khusus di Aceh anggaran yang diperlukan untuk perbaikan rumah hingga lahan persawahan yang rusak akibat banjir mencapai Rp 25,41 triliun. 

Data BNBP menyebutkan saat ini ada 37.546 rumah yang rusak baik kategori sedang hingga berat karena tersapu banjir. 

"Kami berkoordinasi dengan Kementerian PU, tadi dari Bapak Menteri PU khusus untuk Aceh saja, pemulihan sampai dengan kembali pada kondisi semula membutuhkan anggaran Rp 25,41 triliun," ujar Suharyanto. 

Lebih lanjut, untuk perbaikan kerusakan akibat banjir di Sumatra Utara dibutuhkan anggaran mencapai Rp 12,88 triliun. Sementara rehabilitasi untuk Sumatra Barat dibutuhkan anggaran Rp 13,52 triliun. 

"Namun begitu Sumatera Barat ini kondisinya sudah lebih baik, tapi ada dua kabupaten yang perlu penanganan khusus pak," ungkapnya. 

Selanjutnya: Hasil Guwahati Masters 2025: Indonesia Raih Gelar Ganda Campuran dan Ganda Putri

Menarik Dibaca: Hasil Guwahati Masters 2025: Indonesia Raih Gelar Ganda Campuran dan Ganda Putri

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×