kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.914   16,00   0,10%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Kemenperin bakal tertibkan pabrik baja asing berskala kecil di daerah


Selasa, 12 Juli 2011 / 10:17 WIB
Kemenperin bakal tertibkan pabrik baja asing berskala kecil di daerah
ILUSTRASI. Jadi yang terbaik, ini 5 fakta menarik sistem pendidikan di Finlandia.


Reporter: Dani Prasetya | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Kementerian Perindustrian bakal menertibkan pabrik baja asing berskala kecil yang masuk ke Indonesia tanpa melalui prosedur perizinan penanaman modal dalam negeri (PMDN).

Rencana yang akan dikoordinasikan pelaksanaannya dengan Kementerian Perdagangan itu sebagai langkah penertiban banyaknya perusahaan baja asing berkapasitas produksi di bawah 100.000 ton per tahun yang masuk melalui perizinan pemerintah daerah (pemda).

Menteri Perindustrian M.S. Hidayat mengutarakan, sebenarnya aturan standar kualitas untuk industri baja telah dirilis. Aturan itu pun telah diikuti oleh pabrik baru. Namun, perusahaan baja skala kecil yang berinvestasi secara perorangan dengan mudahnya masuk melalui jalur perizinan pemda. "Padahal produksi mereka di bawah standar," ujar dia, usai rapat kerja dengan Komisi VI DPR, Senin (11/7).

Untuk mengatasi masalah itu, kedua kementerian berniat menertibkan perusahaan nakal itu melalui penerapan standar nasional Indonesia (SNI) dan penggolongan skala usaha. "Kalau mereka melanggar produk mereka tidak boleh beredar. Itu sanksinya," katanya.

Pabrik-pabrik baja skala kecil yang kebanyakan berasal dari China itu sebenarnya telah dilarang beroperasi oleh negaranya. Larangan operasi itu diterbitkan lantaran pabrik-pabrik itu tidak ramah lingkungan, berkualitas jelek, dan berteknologi tua.

Namun, tidak semua perusahaan asal China berstandar jelek seperti pabrik-pabrik skala kecil yang berpolusi itu. Anhui Corporation misalnya, termasuk perusahaan yang terbukti berteknologi bagus dan hanya perlu menjalani survei untuk memastikan hal itu.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×