Reporter: Venny Suryanto | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 telah memukul Indonesia. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2020 minus 5,32%.
Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2020 masih tumbuh positif sekitar 2,97%.
Baca Juga: Pertumbuhan ekonomi minus 5,32% terburuk sejak 1999, seberapa buruk ketika itu?
Menurut Airlangga, meski terkontraksi, namun jika dibandingkan dengan negara lain seperti Amerika Serikat yang tumbuh negatif 9,2% pada kuartal II-2020, kontraksi ekonomi pada kuartal II-2020 tidak sedalam negara-negara lainnya.
“Memang pertaruhannya bagi Indonesia adalah bagaimana kita di kuartal III-2020 terjadi recovery atau pembalikan,“ ujar Menko dalam konferensi daring, Rabu (5/8).
Airlangga juga berharap adanya efek perbaikan dari ekonomi global baik itu dari China maupun negara lainnya yang pulih terlebih dahulu.
Menko menambahkan, berbagai institusi memperkirakan pertumbuhan ekonomi global 2020 terkontraksi -6% sampai -6,7% dan Indonesia berada dalam kisaran -3,9% pada 2020.
Sedangkan pemerintah Indonesia memprediksi pertumbuhan ekonomi di tahun 2020 ada di kisaran 0,5% sampai 1%.
Baca Juga: Konsumsi rumah tangga tumbuh negatif 5,51% yoy di kuartal II-2020, simak pemicunya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News