kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   15.000   0,79%
  • USD/IDR 16.800   4,00   0,02%
  • IDX 6.262   8,20   0,13%
  • KOMPAS100 896   3,65   0,41%
  • LQ45 707   -0,42   -0,06%
  • ISSI 194   0,88   0,46%
  • IDX30 372   -0,72   -0,19%
  • IDXHIDIV20 450   -1,01   -0,22%
  • IDX80 102   0,35   0,35%
  • IDXV30 106   0,47   0,45%
  • IDXQ30 122   -0,87   -0,70%

Kembali ke Tanah Air, SBY bawa koleksi penghargaan


Minggu, 30 September 2012 / 07:56 WIB
Kembali ke Tanah Air, SBY bawa koleksi penghargaan
ILUSTRASI. Ada banyak khasiat daun sirsak yang berguna untuk menjaga kesehatan tubuh.


Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ibu Negara Ani Yudhoyono beserta rombongan tiba di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma Jakarta, Minggu pagi (30/9). Presiden kembali ke Indonesia setelah  pagi, usai kunjungan kerja selama enam hari di New York, Amerika Serikat (AS).

Pesawat Kepresidenan Airbus 330-300 milik Garuda Indonesia yang mengangkut Presiden dan rombongan lepas landas dari Bandar Udara Internasional John F Kennedy, AS.

Di New York, Presiden SBY sempat memberikan pidato kuncinya pada Sidang ke-67 Majelis Umum Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Selain itu memimpin pertemuan High Level Panel (HLP) on the Post-2015 Development Agenda bersama dengan Presiden Liberia dan PM Inggris, serta menghadiri Indonesia Investment Day (IID).

Di sela-sela kegiatan tersebut, Presiden menghadiri serangkaian pertemuan bilateral dengan beberapa pemimpin negara. Dalam kunjungan ke AS, Presiden SBY menerima tiga penghargaan dari lembaga-lembaga internasional, yaitu: Valuing Nature Awards for Leadership in the Coral Triangle Initiative dari The Nature Conservancy, World Resources Institute (WRI), dan World Wildlife Fund (WWF), 21st Century Economic Achievement Awards dari US-ASEAN Business Council, dan medali dari Foreign Policy Association sebagai pengakuan dan penghargaan atas peran dan kepemimpinan SBY dalam memajukan perdamaian serta pembangunan dunia. (Hasanuddin/Tribunnews)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×