kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Kedubes AS sudah beroperasi kembali


Senin, 24 September 2012 / 13:50 WIB
Kedubes AS sudah beroperasi kembali
ILUSTRASI. Setelah stock split 1:5, harga saham BBCA akan berkisar Rp 6.000-Rp 6.500. (KONTAN/Carolus Agus Waluyo)


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can


JAKARTA. Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat untuk Indonesia sudah aktif kembali. Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto memastikan Kedubes AS sudah berjalan seperti biasa.

Sebelumnya, Djoko mengatakan, Kedubes AS tutup pada Jumat (21/9). Menurutnya, penutupan itu sebagai langkah waspada dan persoalan internal. "Sekarang sudah buka, Sabtu-Minggu jalan seperti biasa," katanya, Senin (24/9).

Sebagai informasi, Kedubes AS memutuskan menutup kantornya sementara di beberapa kota Indonesia. Penutupan itu karena adanya potensi demonstrasi menentang film anti Islam di depan fasilitas milik Pemerintah negeri Paman Sam itu.

Kantor-kantor yang ditutup adalah Kedubes AS di Jakarta, Konsulat Jenderal AS di Surabaya, Kantor Perwakilan AS di Medan, Kantor Agen Konsuler AS di Bali, dan misi AS untuk ASEAN. Penutupan kantor misi AS di Indonesia itu telah lebih dulu dilakukan di Kantor Perwakilan AS di Medan.

Kedubes AS juga menyarakankan kepada warganya yang tinggal dan sedang mengadakan perjalanan di Indonesia untuk memperbarui informasi mereka masing-masing ke kantor misi AS setempat.

Asal tahu saja, unjuk rasa pecah menyusul beredarnya tayangan Innocence of Muslims, sebuah film parodi bikinan warga AS, Sam Bacile, yang diluncurkan di YouTube. Isi film tersebut dinilai melecehkan Nabi Muhammad SAW, sehingga menuai protes sejumlah negara.

Beberapa hari lalu, aksi unjuk rasa memprotes film ini di depan kantor Kedubes AS di Jakarta berakhir ricuh. Djoko memastikan aparat keamanan telah bekerja optimal mengamankan Kedubes AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×