Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengusulkan dinaikkannya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 di provinsi DKI Jakarta.
Merespons hal ini, Ketua Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Anggawira melihat, dengan kondisi ekonomi yang sudah lebih tangguh dibandingkan dengan sebelumnya, ia meyakini dampaknya tidak akan terlalu berat daripada merebaknya varian delta di pertengahan lalu.
"Jadi saya yakini dampaknya tidak akan terlalu berat dari delta kemarin," jelas Anggawira kepada Kontan, Kamis (3/2).
Menurutnya, saat ini kondisi ekonomi Indonesia juga sudah lebih tangguh, karena pengalaman dalam menghadapi varian delta sebelumnya. Selain itu, ia menilai vaksinasi yang sudah melebihi target baik dosis satu maupun dosis dua juga menjadi salah satu penentu.
Baca Juga: Pemerintah Setujui PTM 50% di Wilayah PPKM Level 2
Akan tetapi, ia berpandangan bahwa antisipasi juga masih perlu dilajukan, terutama dengan protokol kesehatan (prokes). Ia juga menyarankan, apabila diperlukan dalam jangka waktu pendek kembali diberlakukan pengendalian agar kasus tidak meningkat.
"Tapi kita harus antisipasi lagi dengan protokol kesehatan, dan kalau diperlukan dalam jangka waktu pendek diberlakukan lagi pengendalian sehingga tidak terjadi kecepatan case yang cepat gitu," pungkasnya.
Saat ini kasus Covid -19 di Indonesia terus meningkat, bahkan, pada hari Kamis (3/2) kasus baru tercatat mencapai 27.197 kasus, sehingga kasus aktif di Indonesia saat ini mencapai 115.275 kasus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News