kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kapolri: Rusuh Batam Tidak Terkait Mayday dan Tidak Meluas


Jumat, 23 April 2010 / 14:15 WIB
Kapolri: Rusuh Batam Tidak Terkait Mayday dan Tidak Meluas


Reporter: Hans Henricus | Editor: Tri Adi

JAKARTA. Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) menepis kabar kerusuhan buruh itu terkait hari buruh yang beken disebut mayday pada 1 Mei nanti. Kerusuhan yang terjadi di galangan kapal PT Drydock itu dipicu perselisihan antara pekerja asal India dan pekerja lokal.

"Tidak ada kaitannya dengan Hari Buruh (1 Mei)," ujar Kapolri usai rapat di Istana Wakil Presiden, Jumat (23/4).

Kapolri juga menjamin kerusuhan itu tidak berkembang ke wilayah lain di Batam. “Situasi sudah kondusif dan semua pihak sudah ditenangkan," kata Kapolri.

Saat ini, kata Kapolri, pihak kepolisian di Batam sedang memeriksa 15 orang saksi dan satu tenaga kerja asing yang diduga sebegai pemicu kerusuhan. Kapolri menungkapkan, polisi sedang mencari ada tidaknya unsur pidana serta mengumpulkan alat bukti," kata dia.

Hingga kini, polisi mencatat sebanyak sembilan pekerja luka-luka, termasuk lima pekerja asing akibat kerusuhan itu. Kerusuhan bisa
diredam dalam setelah polisi menerjunkan Brimob sebanyak tiga Satuan Setingkat Kompi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×