Reporter: Ratih Waseso | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo meninjau harga dan pasokan sejumlah komoditas pangan yang ada di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, pada Selasa pagi (19/9).
Berdasarkan hasil peninjauannya, Jokowi menyebut harga sejumlah komoditas pangan masih dalam kondisi yang baik. Namun, untuk beras Presiden menyebut harganya memang masih tinggi.
"Ya baik, harga kayak bawang merah turun, bawang putih juga turun, hanya satu memang masih (tinggi) beras," kata Jokowi dalam keterangan resmi, Selasa (19/9).
Baca Juga: Hadapi Tantangan Global, Jokowi Ingatkan Indonesia Perlu Inovasi
Pemerintah menurutnya telah melakukan sejumlah upaya untuk menurunkan harga beras di pasaran. Di antaranya melakukan operasi pasar, retail, hingga grosir.
"Dan kita harapkan mungkin dalam dua minggu, tiga minggu ini akan mulai turun meskipun juga sudah turun sedikit," imbuhnya.
Ia menyebut bahwa pasokan beras nasional saat ini sudah mencukupi. Di mana pemerintah telah memiliki 2 juta ton stok beras, yakni 1,6 juta ton beras sudah berada di Indonesia dan 400.000 ton beras lainnya masih dalam perjalanan.
Baca Juga: Hasrat Investasi di Pulau Rempang Jangan Sampai Menabrak HAM
"Itu pun masih akan kita tambah lagi 1 juta untuk memastikan bahwa stoknya itu ada sehingga kita tidak khawatir karena kekeringan produksi turun, ada stoknya," ucap Jokowi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News