Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo resmi membuka Muktamar IX Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Dalam sambutannya, Jokowi menyebut PPP bisa menjadi contoh dan teladan bagi organisasi lainnya dalam memperkokoh persatuan Indonesia dan mempercepat pembangunan nasional Indonesia.
"Partai Persatuan Pembangunan juga bisa menjadi contoh, bisa menjadi teladan, bagi organisasi-organisasi lain dalam memperkokoh persatuan dan kerukunan kita dan dalam mempercepat pembangunan nasional Indonesia," kata Jokowi secara virtual, Jumat (18/12).
Karena itu, dia berharap Muktamar IX ini tak hanya dijadikan sebagai arena untuk memperkokoh persatuan partai, tetapi memperkokoh persatuan nasional dan meningkatkan kontribusi partai dalam membangun Indonesia.
Menurut Jokowi, PPP yang merupakan partai Islam tertua yang dipercaya oleh umat pun sudah berpengalaman dalam membangun bangsa Indonesia.
Baca Juga: Pemekaran wilayah, dua kota ini jadi kandidat ibu kota Kabupaten Bogor Barat
Adapun, Jokowi pun menyebut pemerintah terus fokus melakukan pembangunan infrastruktur antar daerah dalam 6 tahun terakhir. Tidak hanya membangun dari sisi akses konektivitas fisik seperti jalan, jalur kereta api hingga tol laut, tetapi dibangun pula konektivitas digital.
Infrastruktur konektivitas ini pun bukan hanya untuk mengintegrasikan ekonomi nasional, mempermudah dan mempermurah arus logistik, hingga meningkatkan ekonomi digital dan e-commerce, tetapi dimaksudkan untuk meningkatkan konektivitas budaya, konektivitas gagasan, dan semangat sebagai sebuah bangsa.
"Dan juga dimaksudkan untuk semakin memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa kita Indonesia," lanjut Jokowi.
Dengan konektivitas yang semakin efektif, Jokowi pun berharap komunikasi antar umat di seluruh Indonesia bisa terus meningkat.
Baca Juga: Wilayah Bogor akan dipecah lagi, ini daerah yang akan dipisah
Jokowi berharap komunikasi tersebut pun digunakan untuk menyebarkan kesejukan, kedamaian dan meningkatkan toleransi dalam berbagai perbedaan serta memperkokoh persatuan dalam keberagaman.
Menurutnya, pemanfaatan konektivitas fisik dan digital tersebut bisa digunakan untuk membangun hal-hal positif seperti membangun desa, menbgembangan inovasi, mengeksplorasi kualitas sumber daya manusia untuk menghadapi dunia yang penuh perubahan dan persaingan.
Baca Juga: DPR sodorkan RUU Larangan Minuman Beralkohol, berapa penerimaan cukainya?
"Pemanfaatan infrastruktur untuk hal-hal yang positif tersebut harus kita aktifkan agar ruang ini tidak diisi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab," katanya.
Dia juga meminta agar PPP turut mengisi pemberitaan di media sosial dengan keteduhan, mengklarifikasi berita-berita yang tidak benar serta menutup banyaknya ujaran ujaran kebencian, untuk saling kita menghormati dan menghargai seluruh anak bangsa.
Selanjutnya: DPR Usulkan RUU Minuman Beralkohol
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News