Reporter: Agus Triyono | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Presiden Joko Widodo memerintahkan menteri dan jajarannya untuk segera memperbaiki kemudahan bisnis. Saat ini, ranking kemudahan berbisnis di Indonesia masih di 109 dari 189 negara yang disurvei.
Presiden ingin, dalam waktu dekat, ranking kemudahan berusaha diturunkan sampai peringkat ke-40. Presiden telah menyampaikan hal ini juga pada penjaga pintu investasi riil, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
Sekadar memberi gambaran, berdasarkan indeks Ease of Doing Business 2015 yang dirilis Bank Dunia, beberapa negara yang menduduki ranking 40 kemudahan berbisnis antara lain Hungaria, Belgia, dan Thailand.
"Itu sudah saya sampaikan kepada kepala BKPM, caranya gimana, bukan urusan saya. Itu urusan menteri dan urusan kepala BKPM, gubernur dan BUMN. Saya memberi target itu," kata Jokowi saat membuka rapat tersebut, Rabu (19/1).
Jokowi mengatakan, agar target tersebut bisa tercapai, dia juga memerintahkan menterinya untuk mencari trobosan baru guna mempermudah proses berusaha. "Harus berani juga, terutama bagi pelaksana di lapangan," katanya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
