kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Jokowi: Menteri tak capai target, maaf saya ganti


Kamis, 05 Juni 2014 / 13:33 WIB
Jokowi: Menteri tak capai target, maaf saya ganti
ILUSTRASI. JAKARTA,27/09-HARI TANI NASIONAL. Massa yang tergabung dalam Komite Nasional Pembaruan Agraria (KNPA) melakukan aksi di Taman Aspirasi Monas, Jakarta, Rabu (27/9). KONTAN/Fransiskus Simbolon/27/09/2017


Sumber: TribunNews.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA.  Calon presiden dari PDIP Joko Widodo akan bersikap tegas terhadap para menterinya jika ia terpilih menjadi Presiden RI. Salah satu cara yang akan dilakukan, jika Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) tidak bisa memenuhi kebutuhan listrik, maka akan segera dicopot.

"Menteri nggak sampai target, maaf saya ganti," ujar Jokowi di Ritz Carlton Pacific Place, Rabu malam (4/6).

Jokowi menjelaskan hal tersebut telah ia lakukan bertahun-tahun. Contoh paling mudah, Jokowi menceritakan saat ia menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta yang mencopot banyak orang. "Di DKI juga begitu banyak saya copot," papar Jokowi.

Jokowi pun memaparkan bahwa ia sering terjun ke lapangan untuk mengetahui masalah yang terjadi sebenarnya. Setelah itu Jokowi memberi solusi melalui pejabat yang mengurus tugas tersebut. "Waktu jadi Walikota, Gubernur, kenapa saya di lapangan saya ingin tahu problem riil yang ada di masyarakat," papar Jokowi.

Mantan Walikota Solo menambahkan akan memberi target kepada setiap Menteri. Jika ada menteri yang tak mampu menyelesaikan programnya dalam batas waktu yang ditentukan, akan ada pencopotan menteri secara besar-besaran.

"Masih ada ribuan orang yang ngantri jadi menteri," jelas Jokowi. (Adiatmaputra Fajar Pratama)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×