Reporter: Yudho Winarto | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, pihaknya siap menghadapi kemungkinan banjir yang melanda Ibu Kota. Ia mengaku, berbagai langkah antisipasi telah dipersiapkan dan sudah disimulasikan.
"Ya sudah kami simulasikan di lapangan, tadi malam kami cek," katanya saat di temui di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jumat (23/11).
Salah satu persiapan dari Pemrov DKI Jakarta menghadapi banjir itu adalah; perahu karet yang sudah siaga dan sudah didistribusikan ke sejumlah titik banjir di Jakarta.
Perihal mengenai pembangunan tanggul yang jebol di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jokowi mengaku pihaknya telah berupaya merampungkannya. Namun sayang, banjir lebih dulu melanda, sehingga pembangunan terkendala air yang masih tergenang.
"Mestinya pengerukan ,pembuatan tanggul dipercepat, tetapi kan menunggu air kering," katanya. Sebagai informasi, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menjelaskan, meluapnya sungai Ciliwung dan Sungai Pesanggrahan di Jakarta, menyebabkan 15 kelurahan di wilayah Jakarta terendam.
Setidaknya, ada 31 RW, 87 RT dengan 2.755 KK masih terendam banjir sampai Kamis (22/11).
Adapun ke-15 kelurahan tersebut meliputi empat kelurahan di Jakarta Timur (Kampung Melayu, Bidara Cina, Cililitan, dan Cawang), sembilan kelurahan di Jakarta Selatan (Bukit Duri, Kebon Baru, Pejaten Timur, Ulu Jami, Bintaro, Pondok Pinang, Cipulir, Grogol Selatan, dan Pondok Labu), dan dua kelurahan di Jakarta Barat (Kedoya Selatan dan Sukabumi Selatan).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News