Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Tendi Mahadi
Adapun realisasi investasi PMA di pulau Jawa pada tahun 2019 sedikit menurun dibandingkan tahun sebelumnya. Di mana pada tahun 2018, investasi PMA di pulau Jawa mencapai US $17,04 miliar, sedangkan tahun 2019 menjadi US$ 15,47 miliar.
“Dapat kita amati disini, jika investor asing juga mulai melirik lokasi di luar Jawa. Pembangunan infrastruktur di luar Jawa tentunya menjadi poin positif bagi investor,” jelas Farah.
Baca Juga: Dorong transformasi bisnis, begini strategi Pupuk Kaltim
Sementara, sektor yang mendominasi investasi PMA di pulau Jawa selama tahun 2016 sampai kuartal I-2020 yaitu Perumahan, Kawasan Industri, dan Perkantoran (US$ 12,07 miliar); Listrik, Gas, dan Air (US$ 10,25 miliar); Transportasi, Gudang, dan Telekomunikasi (US$ 9,34 miliar); Industri Kimia dan Farmasi (US$ 5,28 miliar); dan Industri Kendaraan Bermotor dan Alat Transportasi Lain (US$ 5,27 miliar).
Sedangkan untuk investasi PMDN didominasi oleh sektor Transportasi, Gudang, dan Telekomunikasi (US$ 14,17 miliar); Konstruksi (US$ 8,22 miliar); Industri Makanan (US$ 5,51 miliar); Perumahan, Kawasan Industri, dan Perkantoran (US$ 4,28 miliar); dan Listrik, Gas, dan Air (US$ 4,07 miliar).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News