Reporter: Syamsul Ashar | Editor: Syamsul Azhar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah telah melakukan penutupan seluruh wilayah atau karantina wilayah di kompleks Sekolah Calon Perwira TNI Angkatan Darat atau Secapa TNI AD di Kota Bandung Jawa Barat.
"Dilarang adanya pergerakan orang masuk kompleks ataupun keluar kompleks Secapa TNI AD Kota Bandung," kata Achmad Yurianto, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Covid-19 Kamis 9 Juli 2020 di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta.
Pengawasan karantina di komplek klaster corona Secapa TNI AD Kota Bandung tersebut menurut Achmad Yurianto, dilakukan oleh tim dari Kesehatan Kodam III Siliwangi Jawa Barat.
"Laporan seluruh pasien yang diisolasi di Secapa TNI AD Kota Bandung dalam keadaan baik," kata Achmad Yurianto.
Achmad Yurianto menjamin dan memastikan tidak akan terjadi penularan keluar dari kaster kompleks Secapa TNI AD Kota Bandung, karena karantina wilayah dijalankan secara maksimal.
"Monitoring ketat Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, Kota Bandung dan Kodam III Siliwangi," kata Achmad Yurianto.
Karena itu Achmad Yurianto mengimbau agar masyarakat sekitar Kompleks Secapa TNI AD Kota Bandung Jawa Barat tidak perlu panik karena kasus ini sudah ditangani secara profesional sesuai standar internasional untuk karantina wilayah.
Selain itu evaluasi terhadap peserta karantina klaster corona Secapa TNI AD Kota Bandung juga berjalan maksimal. Achmad Yurianto juga meminta agar seluruh anggota keluarga para peserta didik klaster corona Secapa TNI AD Kota Bandung dari seluruh Indonesia untuk memahami dan memaklumi kebijakan karantina wilayah ini.
Meskipun demikian, keluarga tetap bisa menjalin komunikasi dengan anggota keluarga yang ada di klaster corona Secapa TNI AD Kota Bandung menggunakan telefon dan sarana media lain selama mereka menjalani karantina wilayah. "Tidak perlu kepanikan, sudah ditangani secara profesional," Achmad Yurianto.
SELANJUTNYA>>>