kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.224   -44,00   -0,27%
  • IDX 7.097   0,57   0,01%
  • KOMPAS100 1.061   -1,66   -0,16%
  • LQ45 834   -1,33   -0,16%
  • ISSI 215   0,18   0,08%
  • IDX30 426   -0,55   -0,13%
  • IDXHIDIV20 514   0,79   0,15%
  • IDX80 121   -0,21   -0,17%
  • IDXV30 125   -0,28   -0,22%
  • IDXQ30 142   -0,01   0,00%

Ini pesan Megawati untuk Jokowi jika jadi presiden


Sabtu, 15 Maret 2014 / 15:56 WIB
Ini pesan Megawati untuk Jokowi jika jadi presiden
ILUSTRASI. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri berpesan kepada Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi agar mengabdikan dirinya secara total untuk kesejahteraan rakyat Indonesia jika kelak menjadi Presiden Republik Indonesia.

"Ibu Megawati juga berpesan kepada Pak Jokowi supaya menjaga dan mengamankan serta mempertahankan Pancasila 1 Juni, Negara Kesatuan Republik Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika, dan Undang-Undang Dasar 1945," kata Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo, Sabtu (15/3/2014), seperti dikutip dari Antara.

Megawati juga berpesan kepada Jokowi supaya mengimplementasikan Trisakti Bung Karno dalam setiap pengambilan keputusan politik pembangunan di mana pun, yakni berdaulat secara politik, berdikari secara ekonomi, dan berkepribadian secara sosial budaya.

Tjahjo menambahkan, Megawati juga berpesan kepada seluruh jajaran internal partai agar terus menegakkan disiplin partai dan terus-menerus memiliki kesadaran revolusioner untuk menempatkan momentum pencapresan sebagai momentum politik demi mewujudkan cita-cita proklamasi.

Pesan Megawati itu, kata anggota Komisi I DPR itu, sebagaimana disampaikan oleh Bung Karno bahwa kemerdekaan adalah jembatan emas untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat Indonesia.

"Perlu saya tegaskan bahwa pencalonan capres dan cawapres merupakan momentum politik yang sangat strategis yang ikut menentukan nasib bangsa dan negara ke depan," kata Tjahjo.

Tjahjo menekankan, "Keputusan Ibu Megawati, sebagaimana mandat PDI Perjuangan yang diberikan kepada beliau, saya kira sudah mendapatkan pertimbangan yang matang dari Ibu Megawati setelah mencermati gelagat dinamika perkembangan politik nasional menjelang kampanye pemilu, dan tentunya beliau juga mencermati keinginan masyarakat Indonesia."

Sebelumnya, Megawati melalui suratnya yang ditulis tangan, tertanggal 14 Maret 2014, akhirnya memberikan mandat kepada Jokowi untuk menjadi calon presiden dari PDI-P. Jokowi pun menyatakan kesiapannya untuk melaksanakan mandat itu.

Selain dukungan kepada Jokowi untuk menjadi capres, Megawati juga menulis surat edaran kepada seluruh rakyat Indonesia untuk mendukung pencalonan Jokowi, mengawasi jalannya pemilu supaya bersih, dan tetap menegakkan demokrasi di Indonesia. (Sandro Gatra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×