kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini Perbedaan Vaksin Booster dengan Vaksin Dosis Ketiga, Banyak yang Salah Kaprah


Jumat, 14 Januari 2022 / 07:04 WIB
Ini Perbedaan Vaksin Booster dengan Vaksin Dosis Ketiga, Banyak yang Salah Kaprah
ILUSTRASI. Pemerintah kini tengah menjalankan program vaksinasi booster untuk masyarakat umum yang diberikan secara cuma-cuma.REUTERS/Dado Ruvic


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Mengutip informasi di indonesiabaik.id, vaksin dosis booster merupakan dosis vaksin yang diberikan pada seseorang yang memiliki perlindungan cukup setelah vaksinasi, tetapi kemudian menurun setelah jangka waktu tertentu. 

Vaksin booster berfungsi untuk meningkatkan dan memastikan imun yang telah terbentuk pada dosis sebelumnya.

Berikut adalah rekomendasi individu yang perlu menerima vaksin booster:

  • Tenaga kesehatan
  • Orang tua 65 tahun ke atas
  • Orang tua dan dewasa dengan penyakit penyerta
  • Pekerja publik yang berisiko tinggi terpapar Covid-19

Baca Juga: Kemenkes Perintahkan Dinkes Daerah Untuk Melaksanakan Vaksinasi Booster

Vaksin Dosis Ketiga

Sedangkan, vaksin dosis ketiga adalah vaksin yang harus diterima dan dianggap sebagai bagian dari dosis utama vaksin. Biasanya, diberikan pada orang-orang yang mengalami gangguan kekebalan sedang hingga berat dan tidak membangun perlindungan yang cukup ketika pertama kali mendapatkan vaksinasi.

Adapun individu yang direkomendasikan untuk mendapatkan vaksin dosis ketiga adalah individu dengan kriteria sebagai berikut:

  • Sedang menerima perawatan kanker
  • Sedang perawatan dengan obat-obatan imunosupresif, seperti kortikosteroid
  • Memiliki penyakit immunodeficiency
  • Penderita HIV

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×