kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.191.000   16.000   0,74%
  • USD/IDR 16.742   -34,00   -0,20%
  • IDX 8.099   58,67   0,73%
  • KOMPAS100 1.123   8,34   0,75%
  • LQ45 803   6,91   0,87%
  • ISSI 282   2,37   0,85%
  • IDX30 422   3,62   0,87%
  • IDXHIDIV20 480   0,21   0,04%
  • IDX80 123   1,39   1,14%
  • IDXV30 134   0,51   0,38%
  • IDXQ30 133   0,20   0,15%

Ini daya serap anggaran K/L di sepanjang 2013


Senin, 24 Februari 2014 / 13:58 WIB
Ini daya serap anggaran K/L di sepanjang 2013
ILUSTRASI. Makanan yang Dilarang untuk Dikonsumsi Ibu Hamil


Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Penyerapan anggaran belanja Kementerian/Lembaga (K/L) menjadi perhatian penting dalam realisasi bujet Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2014. Realisasi K/L yang minim harus diperbaiki untuk keseimbangan bujet setiap tahunnya.

Berikut ini adalah potret realisasi K/L berdasarkan serapan anggaran belanja tertinggi dan terendah. Lima K/L tertinggi adalah Kementerian Sosial dengan realisasi 97%, Badan Sar Nasional dengan realisasi 97%, Mahkamah Konstitusi dengan realisasi 97%, Komisi Yudisial dengan realisasi 95%, dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dengan realisasi 94%.

Sedangkan lima K/L dengan penyerapan anggaran terendah adalah Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dengan realisasi 64%, Badan Pengusahaan (BP) Batam dengan realisasi 64%, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dengan realisasi 64%, Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan realisasi 54%, dan Badan Pengembangan Wilayah Surabaya (BPWS) dengan realisasi hanya 25%.

Kepala Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Kuntoro Mangkusubroto mengatakan anggaran K/L setiap tahunnya dari waktu ke waktu mengalami kenaikan. "Kenaikan rata-rata pagunya per tahun itu 21%," ujar Kuntoro dalam Kick Off Meeting dan Penyerahan Anugerah Teppa Tahun Anggaran 2013 di Jakarta, Senin (24/2).

Namun realisasi penyerapan anggaran belanja setiap tahunnya tidak pernah tercapai 100%. Di 2013, realisasi belanja K/L sebesar 90% atau Rp 571,6 triliun. Sebelumnya di 2012, realisasi belanja K/L malah lebih rendah yaitu 89,3% dari target atau sebesar Rp 547,9 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×