Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi V DPR menjelaskan bahwa pihaknya akan memprioritaskan tiga proyek perkeretaapian utama di tahun 2022.
Direktur Jenderal DJKA Kemenhub, Zulfikri mengungkapkan, pihaknya akan memperkuat infrastruktur untuk mendukung pengembangan ekonomi dan pelayanan dasar melalui proyek utama kereta api yang akan menghubungkan Makassar-Parepare, kereta cepat pulau Jawa, dan sistem angkutan umum massal perkotaan di 6 wilayah metropolitan.
“Pada tahun 2022 sasaran prioritas nasional yaitu memperkuat infrastruktur untuk mendukung pengembangan ekonomi dan pelayanan dasar melalui major project kereta api Makassar-Parepare, kereta cepat pulau Jawa, dan sistem angkutan umum massal perkotaan di enam wilayah metropolitan,” ungkapnya dalam RDP tersebut, Rabu (9/2).
Baca Juga: PPKM Level 3 di Jabodetabek dan Bali, Tak Boleh Ada Hidangan di Resepsi Pernikahan
Ia memaparkan, pembangunan sistem kereta api Makassar-Parepare ini di segmen Maros-Kabupaten Barru mempunyai jalur sepanjang 59,6 kilometer dan siding KA Mangilu Tonasa sepanjang 1,5 kilometer.
Lalu, pada pembangunan kereta api kecepatan tinggi di Pulau Jawa, di Jakarta-Semarang dan Jakarta-Bandung, DJKN akan mengerjakan penataan emplasemen Stasiun Padalarang-Stasiun Bandung untuk konektivitas Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB), pendampingan pelaksanaan perancangan dasar jalur KA tambahan Jakarta-Surabaya, dan fasilitas operasi Stasiun Padalarang.
Terakhir, dalam pembagunan sistem angkutan umum massal di 6 wilayah metropolitan, DJKN akan mengerjakan pembangunan jalan kereta api (KA) layang Medan-Binjai yang akan berada di wilayah Medan, Binjai, Deli Serdang, dan Karo. Proyek ini dinamai Mebidangro. Lalu, double track Kiaracondong-Cicalengka di Bandung Raya, dan sejumlah proyek fasilitas perkeretaapian di wilayah Jabodetabek.
Baca Juga: Simak Strategi Bisnis Champ Resto (ENAK) Setelah Melantai di Bursa Saham
Di tahun ini DJKN mendapatkan pagu alokasi anggaran mencapai Rp 6,72 triliun. Dengan anggaran tersebut, DJKN juga akan membangun program pelayanan KA perintis di beberapa wilayah.
Wilayah yang akan digunakan yaitu, subsidi perintis lintas Krueng Geukeuh-Kuta Blang, Tebing Tinggi-Kuala Tanjung, Binjal-Besitang. Lubuk Alung Kayu Tanam, KA Bandara Internasional Minangkabau, subsidi LRT Sumatera, subsidi perintis KA Makassar-Pare pare, dan subsidi perintis lintas Purwosari-Wonogiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News