kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Indonesia terima hibah 4 Hercules dari Australia


Kamis, 05 Januari 2012 / 20:53 WIB
Indonesia terima hibah 4 Hercules dari Australia
ILUSTRASI. Bisnis Logistik. (Wartakota/Nur Ichsan)


Reporter: Yudho Winarto |

JAKARTA. Pemerintah Indonesia mendapat hibah 4 pesawat Hercules dari Australia. Rencananya ke-4 pesawat itu dipakai guna mendukung penanganan bencana dan transportasi angkutan pasukan.

"Ke empatnya bagus untuk penanggulangan bencana dan untuk transportasi pasukan," ucap Menteri Pertahanan, Purnomo Yusgiantoro di kantor Presiden, Kamis (5/1).

Purnomo menyebutkan secara resmi ke-4 pesawat Hercules seri C-130 tipe B bakal diserahkan ke TNI AU setelah pemerintah memastikan alokasi anggaran untuk renovasi pesawat tersebut. "Anggaran itu kan sudah diketok untuk 2012, nanti akan kami persiapkan untuk APBN-P," ujarnya.

Lebih lanjutnya, pada pertengahan Januari bakal diadakan pertemuan antara kedua negara di Jakarta membahas teknis hibah yang akan dilakukan setelah sempat tertunda pada 2011.

Selain mengadakan pertemuan di Jakarta, akan dilakukan pula pertemuan di Australia untuk melihat langsung empat unit pesawat Hercules yang akan dihibahkan tersebut.

Kepastian hibah empat unit pesawat Hercules dari Australia itu telah mendapat persetujuan dari Amerika Serikat (AS) sebagai produsen pesawat angkut berat Hercules

Kehadiran 4 Hercules tersebut akan memperkuat armada angkut TNI. Idealnya, TNI AU membutuhkan sebanyak 30 unit. Namun, TNI AU hanya memiliki 21 pesawat Hercules, sehingga masih kurang 9 pesawat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×