Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Terkait potensi Indonesia mengalami hiperendemi, ia belum bisa memastikan secara tepat. "Status endemi ini kan belum jelas kapannya. Yang jelas, pasti akan terjadi," jelas dia.
Menurutnya, hiperendemi akan terjadi di Indonesia ketika penanganan Covid-19 dilakukan sekedarnya dan minim strategi. Jika strategi pandemi Covid-19 tidak berubah dan hanya mengandalkan vaksinasi, maka Indonesia akan mengalami hiperpandemi.
Baca Juga: Pasien sembuh Covid-19 terus meningkat mencapai 3.689.256 orang
Baik epidemi, pandemi, endemi, maupun hiperendemi, Dicky menyebut semua istilah tersebut dikeluarkan epidemiolog untuk menggambarkan suatu penyakit.
Ia mengatakan, pandemi Covid-19 merupakan kesempatan untuk mengedukasi dan meningkatkan literasi publik terkait kesehatan.
"Sekali lagi kita menyadari dalam situasi pandemi Covid-19 bahwa kesehatan menjadi masalah bersama yang penting untuk diketahui dan dicegah potensi wabah. Salah satunya ya memahami definisi istilah itu," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Indonesia Disebut Akan Alami Hiperendemi Covid-19, Apa Itu?"
Penulis : Ahmad Naufal Dzulfaroh
Editor : Sari Hardiyanto
Selanjutnya: UPDATE Vaksinasi Covid-19 per 27 Agustus: Ada penambahan vaksinasi 1.772.575 dosis
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News