Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Pemerintah Indonesia berencana untuk memberikan bantuan kepada Korea Utara yang tengah mengalami krisis pangan. Hal ini disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, di Jakarta, Rabu (30/5).
Menurut Marty, secara prinsip Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah memberikan dukungan untuk memberikan bantuan senilai US$ 2 juta. Keputusan ini menurut Marty, sudah digagas cukup lama.
Namun, pemberian bantuan itu tertunda karena pemerintah terkendala masalah teknis pengiriman bantuan. "Kami sedang memikirkan bagaimana bantuan ini akan disalurkan. Karena kami ingin memastikan, bentuk pemberian bantuan itu tepat sasaran kepada pihak yang benar-benar butuh," tutur Marty disela-sela rapat kerja dengan Komisi I di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (30/5).
Marty menambahkan, bantuan ini dimaksudkan sebagai bentuk bantuan kemanusiaan kepada Korea Utara. Karena itu, hingga kini pemerintah Indonesia tengah mengkaji kerja sama dengan Badan Pangan Dunia atau World Food Program dan juga dengan The United Nations Children's Fund (Unicef), untuk memastikan bentuk bantuan yang akan segera disalurkan.
"Bantuan ini ditujukan sebagai bantuan kemanusiaan dan bukan untuk maksud-maksud lainnya,” pungkas Marty.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News