kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Indonesia Akan Terima US$ 674,95 Juta untuk Pembangunan Pelabuhan Patimban Fase Kedua


Jumat, 08 Juli 2022 / 16:52 WIB
Indonesia Akan Terima US$ 674,95 Juta untuk Pembangunan Pelabuhan Patimban Fase Kedua
ILUSTRASI. Kerja Sama Dengan Jepang, RI Akan Terima US$ 674,95 Juta Untuk Pembangunan Pelabuhan Patimban Fase Kedua. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/hp.


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia dan Jepang kembali menjalin kerja sama ekonomi strategis. Kerja sama tersebut dilakukan dengan adanya penandatanganan perjanjian pembiayaan untuk Pelabuhan Patimban Fase Kedua, pada 20 Mei 2022.  

Penandatanganan tersebut dilaksanakan oleh Perwakilan Pemerintah Indonesia yaitu Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Luky Alfirman, dan Perwakilan Pemerintah Jepang yaitu Chief Representative Japan International Cooperation Agency (JICA) Indonesia Office, Mr. Yasui Takehiro.

Melalui perjanjian ini, Pemerintah Indonesia akan menerima pembiayaan sampai dengan JPY7 0,195 miliar (US$ 674,95 juta) untuk melanjutkan pembangunan Pelabuhan Patimban.

Baca Juga: Menko Airlangga Dorong Percepatan Pembangunan Ekonomi Kawasan di Jawa Barat

Sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional, tujuan dari pembangunan Pelabuhan Patimban adalah untuk memperkuat kapasitas logistik area Metropolitan Jakarta.

“Serta meningkatkan aktivitas ekonomi melalui pembangunan pelabuhan internasional dan jalan akses di Kabupaten Subang, Jawa Barat,” seperti dikutip dari keterangan resmi Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR), Jumat (8/7).

Adapun output yang akan dicapai untuk Pembangunan Pelabuhan Patimban tahap kedua ini adalah container terminal seluas ± 63,5 Ha dengan kapasitas sampai dengan 3,3 juta TEU, dan car terminal seluas ± 13,7 Ha dengan kapasitas 600.000 kendaraan.

Baca Juga: Pelabuhan Patimban Targetkan Layani Ekspor 160.000 Unit Kendaraan pada Tahun 2022

Pembiayaan Pelabuhan Patimban Tahap Kedua ini merupakan kelanjutan kerja sama Indonesia dan Jepang yang sebelumnya telah disepakati pada tahun 2017 dengan nilai JPY 118,9 miliar. Pelabuhan Patimban Tahap Pertama telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 20 Desember 2020.

Diharapkan pembangunan Pelabuhan Patimban Tahap Kedua ini dapat semakin mengoptimalkan Pelabuhan Patimban yang saat ini telah operasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×