Reporter: Fahriyadi | Editor: Edy Can
JAKARTA. Indonesia belum keluar dari lingkaran korupsi. Buktinya, indeks persepsi korupsi Indonesia (CPI) kian terpuruk.
Pada 2012 ini, indeks persepsi korupsi Indonesia berada di 118 dari 176 negara. Berdasarkan data Transparency International (TI), posisi Indonesia melorot delapan peringkat dari tahun 2011 lalu yang berada di urutan 110 negara. Dengan posisi 118 ini, Indonesia sejajar dengan Mesir, Republik Dominika dan juga Madagaskar.
Indonesia hanya unggul dari Vietnam (123), Laos (160) dan Myanmar (172). Sementara dibandingkan dengan Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Brunei Darussalam maka posisi Indonesia masih berada dibawah. Bahkan, Timor Leste masih berada di atas Indonesia dengan skor 33 duduk diurutan 113.
Sekretaris Jenderal TI Indonesia Natalia Soebagjo menerangkan, Indonesia mengumpulkan poin 32 dari maksimal 100 poin dalam CPI ini. Menurutnya, skor 32 ini menunjukkan bahwa Indonesia belum dapat keluar dari korupsi yang sudah mengakar.
Karena itu, TI Indonesia mendorong penyidikan dan penindakan kasus korupsi besar terus dilakukan. Selain itu, Natalia mengatakan, beberapa upaya lain yang niscaya mampu memperbaiki CPI Indonesia tahun depan adalah dengan menghentikan upaya pelemahan terhadap KPK, peningkatan kredibilitas Kejaksaan, Kepolisian dan pengadilan dalam menangani kasus korupsi.
"Serta yang tak kalah penting adalah pelayanan publik dan perijinan usaha harus dipermudah," lanjut Natalia dalam Peluncuran CPI 2012 di Hotel Atlit Century Senayan, Kamis (6/12).
Berikut CPI 2012 untuk Negara ASEAN :
Negara skor CPI Peringkat
Singapura 87 5
Brunei. 55 46
Malaysia. 49 54
Thailand. 37 88
Filipina 34 108
Timor Leste 33. 113
INDONESIA. 32 118
Vietnam 31 123
Laos. 21 160
Myanmar 15. 172
10 Negara Peringkat CPI Terbaik Dunia
Negara skor CPI
1. Denmark 90
1. Finlandia 90
1. Selandia Baru 90
4. Swedia 88
5. Singapura 87
6. Swiss 86
7. Australia 85
7. Norwegia 85
9. Kanada 84
9. Belanda 84
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News