kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.980.000   16.000   0,81%
  • USD/IDR 16.488   106,00   0,65%
  • IDX 7.830   -121,60   -1,53%
  • KOMPAS100 1.089   -17,02   -1,54%
  • LQ45 797   -14,45   -1,78%
  • ISSI 265   -3,29   -1,23%
  • IDX30 413   -7,90   -1,88%
  • IDXHIDIV20 481   -7,60   -1,56%
  • IDX80 120   -2,17   -1,77%
  • IDXV30 129   -2,94   -2,22%
  • IDXQ30 134   -2,35   -1,73%

Ikut RDG, apa yang disampaikan pemerintah ke BI?


Rabu, 13 Januari 2016 / 14:57 WIB
Ikut RDG, apa yang disampaikan pemerintah ke BI?


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Herlina Kartika Dewi

JAKARTA. Untuk pertama kalinya, permerintah menghadiri rapat dewan gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) yang digelar sejak hari ini hingga Kamis (14/1) besok. Menteri Koodinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution akan mewakili pemerintah dalam RDG tersebut.

Darmin menjelaskan, pemerintah akan memberikan masukan dan saran kepada BI terkait fokus perhatian pemerintah saat ini. Menurutnya, baik pertumbuhan ekonomi maupun stabilitas moneter menjadi perhatian pemerintah. Namun, ia merahasiakan apa yang akan disampaikan pemerintah kepada otoritas fiskal.

"Kita dengar dulu presentasi BI," kata Darmin di kantornya, Rabu (13/1).

Hadirnya pemerintah dalam rapat tersebut lanjut Darmin, akan mempelancar koordinasi antara pemerintah dengan BI. Bahkan mantan Gubernur BI itu mengakui, pemerintah berencana menghadiri RDG bulanan yang dilaksanakan BI.

Namun ia menegaskan bahwa pemerintah akan hadir pada RDG di hari pertama. Pemerintah tidak akan menghadiri RDG di hari kedua, yaitu hari pengambilan keputusan kebijakan moneter BI. "Tentu saja keputusannya ada di BI karena pemerintah tidak ikut ambil keputusan," ujarnya.

Selama ini rapat koordinasi antara pemerintah dan BI, yaitu Forum Komunikasi Stabilitas Sistem Keuangan (FKSSK) yang digelar setiap kuartal untuk level pimpinan. Namun kata Darmin, rapat FKSSK berbeda dengan RDG.

Rapat yang digelar FKSSK hanya membahas situasi stabilitas sistem keuangan. Sementara RDG membahas situasi baik makro, fiskal, maupun moneter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×