kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

IA-CEPA, Mendag yakin defisit perdagangan barang Indonesia-Australia turun signifikan


Jumat, 10 Juli 2020 / 17:09 WIB
IA-CEPA, Mendag yakin defisit perdagangan barang Indonesia-Australia turun signifikan
ILUSTRASI. Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto bersama Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga menghadiri rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI tentang RKA K/L dan RKP K/L Tahun 2021 di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (26 Juni). Mendag dan Wamendag didampingi oleh s


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Tendi Mahadi

Menurut Agus, Australia merupakan salah satu pasar yang berpotensi untuk disasar, mengingat PDB per kapitanya cukup besar, sehingga memiliki daya beli yang tinggi untuk produk Indonesia.

Tak hanya itu, mengingat Australia memiliki jaringan perjanjian perdagangan bebas yang luas, Indonesia pun bisa memanfaatkan peluang ini, dengan menjadikan Australia sebagai pintu masuk ke pasar lainnya.

Baca Juga: Berikut strategi Pan Brothers (PBRX) dan Sri Rejeki Isman (SRIL) jaga rasio utang

Agus juga menerangkan, selama ini barang yang diimpor Indonesia dari Australia bersifat komplementer, dimana Indonesia banyak mengimpor bahan baku dan bahan penolong seperti gandum, batu bara, bijih besi,aluminium, gula mentah serta susu dan krim. Menurut Agus, produk tersebut digunakan oleh industri di tanah air, untuk menghasilkan produk keperluan domestik maupun untuk diekspor.

Sementara, produk ekspor unggulan Indonesia adalah tekstil dan produk tekstil, produk kayu dan turunannya, makanan dan minuman olahan, produk kelautan dan perikanan hingga peralatan elektronik.

Menurut Agus, tak hanya di bidang perdagangan barang, IA-CEPA juga diyakini berdampak positif terhadap perdagangan jasa dan investasi.

Baca Juga: Tarik investor potensial, Kemenperin fokus siapkan kawasan industri terpadu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×