CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Harga Telur Melonjak hingga Rp 32.000 per Kg, Kemendag Didesak Turun Tangan


Rabu, 24 Agustus 2022 / 10:29 WIB
Harga Telur Melonjak hingga Rp 32.000 per Kg, Kemendag Didesak Turun Tangan
ILUSTRASI. Pedagang melayani warga yang membeli telur ayam di Pasar Jaya, Jakarta, Senin (6/6/2022). Harga Telur Melonjak hingga Rp 32.000 per Kg, Kemendag Didesak Turun Tangan.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga telur terus naik hingga mencapai Rp. 32.000 per kilogram (kg). Kenaikan harga telur ini mendapat respons dari Ikatan Pedagang Pasar indonesia (Ikappi) dengan mendesak Kementerian Perdagangan (Kemendag) turun tangan.

"IKAPPI meminta kepada Kementrian Perdagangan untuk melakukan upaya-upaya lanjutan tidak hanya ber-statement yang justru akan membuat kegaduhan," ujar Ketua Umum DPP Ikappi, Abdullah Mansuri dalam keteranganya, Rabu (24/5).

Upaya-upaya yang diharapkan adalah mengumpulkan peternak-peternak besar atau petelur-petelur besar dalam rangka mencari solusi dan langkah apa yang harus di lakukan ke depan.

Baca Juga: Harga Ayam Terkoreksi, Cek Rekomendasi Analis untuk Saham CPIN dan JFPA

Dia pun menyayangkan statemen Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan beberapa waktu lalu yang mendorong agar tidak meributkan kenaikan harga telur. Sebaliknya, justru seharusnya menteri perdagangan mendorong agar harga telur bisa turun.

"Bukan justru menyampaikan bahwa supply berlebih dan kita tidak boleh ribut. Ribut ini karena ada jeritan dari emak-emak yang terus mengalir kepada kami, sehingga kami mau tidak mau harus mendorong agar pemerintah mencarikan solusi," terang Abdullah.

Lebih lanjut dia menyampaikan, persoalan kenaikan telur ini sudah terjadi sejak beberapa minggu terakhir. Ia menguraikan harga telur naik dari Rp 27.000 per kg menjadi Rp 29.000 per kg, ke Rp 30.000 per kg bahkan sekarang sampai ke Rp 32.000 per kg hari ini.

Baca Juga: Capai Rp 31.000 per Kg, Harga Telur Ayam Naik ke Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah

Menurut pantauanya, saat ini merupakan harga tertinggi dalam sejarah 5 tahun terakhir.

"Telur adalah komoditas yang cukup besar permintaannya. Jika tinggi harganya maka jadi masalah. Kami harapkan pemerintah bisa menyelesaikan persoalan telur dalam waktu sesingkat-singkatnya," pinta Abdullah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×