Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can
JAKARTA. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah mengirikam bantuan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Utara. Bantuan ini untuk mengantisipasi dampak letusan Gunung Lokon.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyebutkan, ada tiga paket bantuan yang dikirimkan. Pertama, berupa bantuan logistik dan peralatan. "Yang sudah dikirimkan tenda pleton 20 tenda regu 10 tenda posko 10 makan an siap saji 300 paket," katanya, Selasa (1/5).
Kedua, mobil komunikasi yang bisa langsung akses satelit sedang dalam perjalanan diperkirakan sampai pada 5 Mei. Ketiga, 2.000 paket tambahan makanan siap saji.
Asal tahu saja, Gunung Lokon meletus pukul 11.55 WITA Selasa (1/5). Tinggi asap letusan mencapai ketinggian 2.500 meter. Gunung Lokon terletak dekat Kota Tomohon yang berjarak 40 kilometer dari Manado.
BNPB juga telah memberikan bantuan untuk meningkatkan kapasitas BPBD di Sulawesi Utara pada tahun 2011. Bantuan tersebut diantaranya, yakni penguatan kelembangaan untuk BPBD Provinsi Sulawesi Utara sebesar Rp 1,17 milyar, yaitu untuk sosialisasi PRB, penyusunan rencana kontinjensi, gladi dan pemberdayaan masyarakat.
Tanggap darurat berbagai bencana di Sulawesi Utara sebesar Rp 1,39 miliar untuk penanganan bencana banjir, longsor dan erupsi Gunung Lokon. Bahkan pada tahun 2012, BNPB juga sudah menyerahkan Rp 2,8 miliar untuk penanganan siaga darurat erupsi Gunung Karangetang dan Lokon.
Bantuan sosial berpola hibah sebesar Rp 36,1 miliar untuk rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana. Kemudian, logistik dan peralatan dengan total bantuan sebesar Rp 12,7 miliar diberikan untuk Sulawesi Utara. Bantuan tersebut berupa mobil dapur lapangan 4 unit, mobil rescue komando 2 unit, mobil rescue 6 unit, motor trail 28 unit, 36 alat komunikasi, dan berbagai logistik dan peralatan lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
