kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Fraksi Demokrat mendukung SBY jadi Ketum


Kamis, 28 Maret 2013 / 12:08 WIB
Fraksi Demokrat mendukung SBY jadi Ketum
ILUSTRASI. Simak proyeksi pergerakan IHSG pada pekan ini


Reporter: RR Putri Werdiningsih |

JAKARTA. Fraksi Partai Demokrat di parlemen menyatakan dukungan penuh terhadap Ketua Majelis Tingginya Susilo Bambang Yudhoyono untuk menjabat sebagai Ketua Umum menggantikan Anas Urbaningrum. Menurut Ketua Fraksi Partai Demokrat, Nurhayati Alie Assegaf, SBY adalah sosok yang paling pas untuk mengisi posisi tersebut di tengah persoalan yang dihadapi partainya.

"Fraksi partai Demokrat mendukung penuh pencalonan pak SBY sebagai ketum," kata Nurhayati dalam keterangan persnya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (28/3).

Menurutnya kepemimpinan SBY sebagai Presiden sejak tahun 2004 sudah menunjukkan prestasi yang cukup bagus di mata partai. Nurhayati pun mengaku tak khawatir kalau nantinya dengan menjabat sebagai Ketum Partai Demokrat SBY akan menelantarkan kewajiban sebagai Presiden. Kata dia, apabila nantinya usulan untuk maju itu diterima pasti atasannya itu sudah mempertimbangkan segala hal termasuk mengenai tugas negara.

"Ini kondisi darurat. Tentu sebagai pemimpin pak SBY tau apa yang seharusnya dilakukan," imbuhnya.

Bahkan lanjut Nurhayati, perihal rangkap jabatan sebagai Presiden dan Ketum Partai juga tidak pernah dilarang dalam Undang-Undang. Ia beralasan di luar negeri hal tersebut juga banyak dilakukan. Menurutnya adalah sesuatu yang wajar sebagai pendiri partai kembali mengurus partainya ketika dalam masalah seperti sekarang ini.

Seperti diketahui, Partai Demokrat akan menggelar kongres luar biasa untuk memilih ketua umum baru pada akhir pekan ini. Meski beberapa nama seperti Marzuki Alie, Saan Mustofa, Toto Riyanto sudah menyatakan akan maju sebagai ketum tetapi belakangan justru beredar kabar posisi tersebut justru akan dijabat sendiri oleh SBY yang kini menjabat sebagai Ketua Majelis Tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×