kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Ekspor Indonesia pada Juni 2013 menurun


Kamis, 01 Agustus 2013 / 14:10 WIB
Ekspor Indonesia pada Juni 2013 menurun
ILUSTRASI. Simak Kurs Dollar-Rupiah di BRI Jelang Tengah Hari Ini, Rabu 9 Maret 2022.


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Nilai ekspor Indonesia selama bulan Juni 2013 mengalami penurunan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), per Juni 2013 nilai ekspor hanya US$ 14,740 juta. Angka ini turun 8,63% dari periode Mei 2013 sebesar US$ 16.133,4 juta.

"Bahkan, dibandingkan Juni 2012, ekspor Indonesia mengalami penurunan sebesar 4,54%," kata Suryamin, Kepala BPS, Kamis (1/8).

Menurut Suryamin, penyebab utama penurunan ekspor Juni itu adalah merosotnya nilai ekspor nonmigas sebesar 9,26%. Nilai ekspor nonmigas pada Mei 2013 sebesar US$ 13.207,1 juta. Angka ini turun di bulan Juni 2013 menjadi US$ 11.984,4 juta.

Kondisi serupa, menurut Suryamin, juga terjadi pada ekspor migas. Ekspor migas pada Juni 2013 anjlok 5,81%. Nilai ekspor migas pada Juni hanya tercatat US$ 2.756,3 juta, turun dari bulan sebelumnya yang mencapai US$ 2.926,3 juta.

Suryamin menambahkan, penurunan ekspor migas disebabkan menurunnya nilai ekspor minyak mentah sebesar 21,04%. Pada Mei 2013, nilai ekspor minyak mentah US$ 1.068,7 juta. Namun, pada Juni 2013 hanya sebesar US$ 843,9 juta.

Meski begitu, harga minyak mentah Indonesia di pasar dunia naik. Semula pada Mei 2013, harga minyak mentah Indonesia sebsar US$ 99,01. Namun pada Juni 2013, harga minyak mentah Indonesia menjadi US$ 99,97 per barel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×