Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Wiku juga menjelaskan, lonjakan kasus di berbagai daerah, membutuhkan penanganan yang tepat sasaran sehingga dapat dengan cepat dikendalikan.
Dia bilang, sesuai dengan arahan Presiden, terdapat beberapa strategi yang dilakukan Satgas Covid-19 untuk menahan lonjakan kasus.
Pertama, dengan melakukan pendekatan secara pentahelics, dengan menekankan prinsip 3K, yaitu Komunikasi, Koordinasi, dan Kolaborasi antara pemerintah dnegan Satgas di daerah, serta pemangku kepentingan lain.
"Karena itu, penegakan protokol kesehatan, pembatasan mobilitas, dan pembatasan kegiatan akan terus ditingkatkan lewat operasi yustisi di berbagai daerah berzona merah," jelasnya seperti yang dilansir dari You Tube Sekretariat Presiden, Selasa (15/6/2021).
Baca Juga: Kasus Covid-19 melonjak lagi, 6 langkah yang harus dilakukan jika positif corona
Kedua, Pemerintah juga akan meningkatkan jumlah testing dan tracing untuk menjaring masyarakat yang positif Covid-19.
Ketiga, PPKM mikro juga akan terus diperketat, dengan mengoptimalkan peran posko di tingkat desa, atau kelurahan.
Keempat, menyusun strategi pengendalian kasus. Kelima, memastikan ketersediaan fasilitas dan manajemen kasus dengan memanfaatkan fasilitas karantina terpusat.
"Satgas juga telah mengambil langkah lain sebagai bentuk antisipasi lonjakan kasus, yaitu turun ke lapangan menyalurkan bantuan dan melakukan perbaikan manajemen, perbaikan kasus bersama dengan TNI, Polri, dan pemerintah daerah setempat, ke beberapa daerah yang mengalami lonjakan kasus di antaranya adalah Jakarta, Kudus, Bangkalan, dan daerah lain di sekitarnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
Selanjutnya: Varian baru Delta paling mendominasi di Indonesia, kenali gejalanya!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News