kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Dwi Pranoto dan Filianingsih Calon Deputi Gubernur BI, Gantikan Dody Budi Waluyo


Rabu, 08 Februari 2023 / 12:06 WIB
Dwi Pranoto dan Filianingsih Calon Deputi Gubernur BI, Gantikan Dody Budi Waluyo
ILUSTRASI. Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo (ketiga kiri) para Deputi Gubernur. Presiden mengirimkan dua nama calon deputi gubernur Bank Indonesia. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/YU


Reporter: kompas.com | Editor: Syamsul Azhar

KONTAN.CO.ID - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah menerima usulan dua nama calon Deputi Gubernur Bank Indonesia dari Presiden Joko Widodo (Jokowi)  yakni Dwi Pranoto dan Filianingsih Hendarta untuk menggantikan posisi Dody Budi Waluyo yang akan habis masa jabatannya pada April 2023. 

Anggota Komisi XI DPR RI Andreas Eddy Susetyo dari Fraksi PDI Perjuangan mengkonfirmasi dua nama yang diusulkan ialah Kepala Departemen Regional sekaligus Asisten Gubernur BI Dwi Pranoto dan Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI Filianingsih Hendarta. 

"Betul (itu namanya)," kata Andreas saat dihubungi Kompas.com, Selasa (7/2/2023) malam. 

Dia bilang, Komisi XI DPR RI akan melakukan pembahasan internal pada pukul 11:00 hari ini untuk menentukan jadwal fit and proper test calon Deputi Gubernur BI. 

Rencananya hari ini DPR menggelar rapat internal di Komisi 11 untuk menentukan jadwal fit and proper test.

Sebagai informasi, berdasarkan Undang-undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU PPSK), Deputi Gubernur BI diusulkan dan diangkat oleh Presiden dengan persetujuan DPR RI. 

Nama-nama calon Deputi Gubernur BI diusulkan Presiden paling banyak 3 orang dan paling sedikit 2 orang dan berdasarkan rekomendasi dari Gubernur BI. Kemudian, DPR berhak menyetujui atau menolak usulan calon Deputi Gubernur BI itu paling lambat satu bulan sejak usulan Presiden diterima. 

Apabila usulan tidak disetujui DPR, maka Presiden wajib mengajukan calon baru. 

Berikut profil singkat dua calon Deputi Gubernur BI: 

1. Profil Dwi Pranoto

​Dikutip dari laman BI, Dwi Pranoto mengawali karir di BI sejak tahun 1988. Dia pernah menjabat sebagai Kepala Perwakilan BI Wilayah II selama 2012-2013.

Pria yang lahir di Jakarta tahun 1963 itu juga pernah menjabat sebagai Kepala Perwakilan BI Wilayah IV pada 2013-2014 lalu menjadi Kepala Departemen Regional II pada 2014-2019. 

Kemudian sejak 2019 sampai saat ini Dwi menduduki posisi Kepala Departemen Regional sekaligus Asisten Gubernur BI. 

Sebelum bergabung dengan BI, Dwi telah menyelesaikan pendidikan sarjana di bidang Teknik Industri Institut Teknologi Bandung pada tahun 1986. 

Pada tahun 1993, Dwi mendapatkan gelar master di bidang Business Management di Asian Institute of Management. 

2. Profil Filianingsih Hendarta 

Mengutip laman BI, Filianingsih lahir di Surabaya tahun 1963. Filia mengawali karirnya di BI sejak tahun 1986. 

Filia pernah menjabat sebagai Kepala Departemen Pengelolaan Moneter selama 2013-2015 dan Kepala Departemen Kebijakan Makroprudensial selama 2015-2019. 

Lalu kini dia menjabat sebagai Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran sejak tahun 2019. 

Perempuan ini telah menyelesaikan pendidikan sarjana di bidang Hukum Universitas Airlangga pada tahun 1985 dan mendapatkan gelar master di bidang Economics and Finance dari Boston University, Amerika Serikat pada tahun 1992.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com : https://money.kompas.com/read/2023/02/08/103000926/dpr-terima-2-nama-calon-deputi-gubernur-bi-jadwal-fit-and-proper-test-bakal?page=2.

Penulis : Isna Rifka Sri Rahayu
Editor : Yoga Sukmana

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×