Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto
Austria pada awalnya memesan 18 Eurofighter Typhoon, namun jumlah pesanannya dikurangi menjadi 15 pesawat pada 2007. Dilansir dari Aircraftcompare, Selasa (21/7/2020), harga Eurofighter Typhoon di Eropa berkisar antara 58 - 70 juta dollar AS per unit.
Baca juga: Inilah kronologi pasukan TNI ikut bebaskan warga negara AS yang disandera di Kongo
Sementara untuk ekspor di luar Eropa, harganya mencapai 124 juta dollar AS atau sekitar Rp 1,84 triliun (kurs Rp 14.800). Harga bisa jauh lebih tinggi, tergantung penambahan fitur sistem dan perangkat lain dalam pesawat, termasuk paket sejumlah senjata yang melekat di pesawat.
Rencana Indonesia untuk mengakuisisi 15 Eurofighter Typhoon AU Austria berawal dari surat yang dikirim oleh Menhan Prabowo bertanggal 10 Juli 2020, kepada Menhan Austria, Klaudia Tanner.
Dalam surat tersebut, Menhan Prabowo Subianto mengutarakan tujuan pembelian 15 Eurofighter Typhoon dari Austria adalah target modernisasi TNI AU. "Karena itu, saya mengajak untuk membahas secara resmi dengan Anda, Yang Mulia, tentang pembelian 15 Eurofighter Typhoon dari Austria untuk Angkatan Udara Republik Indonesia," demikian isi surat tersebut.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pesawat Tempur Eurofighter Typhoon, Ditendang Austria Ditangkap Indonesia?",
Penulis : Reska K. Nistanto
Editor : Yudha Pratomo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News