kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dua tahun ke depan, SBY akan sering blusukan


Jumat, 04 Januari 2013 / 12:05 WIB
Dua tahun ke depan, SBY akan sering blusukan
ILUSTRASI. Spesifikasi POCO X3 GT


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

TANGERANG. Di dua tahun sisa pemerintahannya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bakal sering melakukan inspeksi mendadak ke lapangan alias blusukan. Langkah ini untuk memastikan pencapaian program kinerja pemerintah.

Staf khusus Presiden bidang Komunikasi Politik Daniel Sparingga mengatakan SBY akan menerapkan komunikasi yang lebih aktif lagi.

"Dua tahun ini menjadi sangat penting. Presiden ingin memastikan, masih dua tahun bahwa ide idealisme dan cita-citanya dapat dicapai," katanya saat mendampingi SBY di kampung nelayan, Tanjung Pasir, Teluk Naga, Jumat (4/1).

Menurutnya, ini bukan kali pertama SBY melakukan kunjungan kampung ke kampung. Langkah ini tidak lain untuk memastikan implementasi kinerja pemerintah selama ini.

"Misalnya di sini, kalau betul itu terjadi kelangkaan solar karena jatah kurang maka akan buat kebijakan supaya ada alokasi. Lihat masalah, implementasi program, kekurangan apa langsung ditambal," paparnya.

Daniel tidak membantah jika blusukan SBY ini juga merupakan bagian dari mengevaluasi kinerja para menterinya. Sementara itu, Staf khusus Presiden bidang ekonomi pembangunan Firmanzah menambahkan langkah Presiden ini juga merupakan bagian dalam rangka menggali berbagai masalah di masyarakat.

"Seluruh Staf Khusus dan Menteri yang turut serta mendapatkan tugas untuk menggali masalah," ujarnya.

Presiden secara langsung bakal memberikan solusi jangka pendek atau solusi jangkan pangjang yang tercantum dalam sebuah kebijakan. "Nanti akan dibahas dalam sidang kabinet," ujarnya.

Sebagai informasi, mengawali tahun 2013 SBY blusukan ke kampung nelayan Tanjung Pasir, Teluk Naga, Tangerang. Kampung ini dipilih lantaran menjadi sample gambaran kampung nelayan di tanah air.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×