kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.543.000   4.000   0,26%
  • USD/IDR 15.849   -109,00   -0,69%
  • IDX 7.416   -76,23   -1,02%
  • KOMPAS100 1.146   -13,08   -1,13%
  • LQ45 907   -12,67   -1,38%
  • ISSI 225   -1,05   -0,47%
  • IDX30 467   -7,79   -1,64%
  • IDXHIDIV20 564   -8,40   -1,47%
  • IDX80 131   -1,45   -1,09%
  • IDXV30 140   -0,65   -0,46%
  • IDXQ30 156   -2,00   -1,26%

DPR usul pemerintah daerah salurkan beras miskin


Kamis, 20 Oktober 2011 / 14:31 WIB
DPR usul pemerintah daerah salurkan beras miskin
ILUSTRASI. Kontainer berisi vaksin Covid-19 tiba dengan pesawat Garuda Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Minggu (6/12/2020) malam.


Reporter: Eka Saputra | Editor: Edy Can

JAKARTA. Komisi IV DPR mendesak penyaluran beras bagi warga miskin (raskin) tak lagi melalui Badan Usaha Logistik (Bulog). Anggota Komisi IV DPR Ma'mur Hasanuddin mengatakan, penyaluran raskin ini sebaiknya dikelola oleh pemerintah daerah.

Perubahan ini lantaran Komisi IV DPR menilai Bulog tak bisa memperbaiki kualitas raskin yang disalurkan kepada masyarakat. Menurut Ma'mur, banyak masyarakat yang mengeluhkan kualitas beras tersebut karena mengandung kutu dan lainnya.

Dengan melibatkan pemerintah daerah, Ma'mur mengatakan, kualitas beras akan lebih terjamin. "Selama ini pemerintah daerah selalu lepas diri karena mereka bilang cuma menerima dropping saja dari Bulog. Jadi tidak tahu-menahu soal kualitas," katanya kepada KONTAN, Kamis (20/10).

Ma'mur berharap penyaluran raskin melalui pemerintah daerah ini akan lebih mudah diawasi ketimbang dilakukan oleh Bulog. Menurutnya, kualitas raskin di daerah yang diawasi selalu baik. Hal ini, lanjutnya, berbeda dengan daerah yang belum diawasi.

Perum Badan Usaha Logistik (Bulog) sendiri telah minta tambahan anggaran penyaluran raskin 2012 sebesar Rp 1,65 triliun. Sebelum memberikan keputusan, Komisis IV DPR meminta Bulog terlebih dahulu memperbaiki kualitas beras yang disalurkan ke warga miskin tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×