kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

DPR minta pemerintah optimalkan keamanan pemudik


Kamis, 11 Juli 2013 / 10:46 WIB
DPR minta pemerintah optimalkan keamanan pemudik
ILUSTRASI. Pentingnya Fungsi Kumis bagi Hewan Kucing


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Anggota Komisi V DPR, Saleh Husin meminta, pemerintah mengoptimalkan mengantisipasi jutaan pemudik yang menggunakan sepeda motor. Menurutnya, kalangan inilah yang paling mengalami kerawanan sepanjang arus mudik Lebaran.

Saat ditemui Kontan sebelum Sidang Paripurna di Gedung DPR, Kamis (11/7), Saleh menegaskan, bahwa dari tahun ke tahun arus mudik Lebaran selalu memunculkan persoalan. Hal ini sangat wajar mengingat tingginya kepadatan lalu lintas jalanan di sepanjang Pulau Jawa.

Namun Saleh mengakui, kelompok yang paling rawan mengalami kecelakaan sepanjang arus mudik Lebaran adalah para pemudik yang menggunakan sepeda motor.

Hal itu disebabkan sepeda motor sejak awal didesain untuk menjadi kendaraan jarak dekat dalam kota. "Apabila dipaksakan menempuh jarak sangat jauh akan menjadi berbahaya," kata Saleh.

Karena itu, Wakil Sekretaris Jenderal DPP Hanura tersebut, meminta pemerintah agar mengoptimalkan antisipasi tingginya pemudik yang menggunakan sepeda motor.

Menurutnya, cara pemerintah selama ini sudah tepat. Yaitu, menyediakan angkutan gratis untuk sepeda motor para pemudik dengan kapal laut dan kereta api. "Sehingga, para pemilik sepeda motor tetap mudik dengan menggunakan angkutan umum," kata Saleh.

Saleh berharap, pemerintah bekerja sebaik mungkin untuk mempersiapkan sarana angkutan yang mengangkut sepeda motor milik para pemudik. Apalagi, menurutnya, anggaran Public Service Obligation (PSO) sudah disepakati antara pemerintah dan DPR. "Tapi, saya lupa angkanya berapa, nanti saya cek dulu," ujar Saleh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×