Reporter: Dwi Nur Oktaviani | Editor: Edy Can
JAKARTA. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mendukung upaya pemerintah untuk membebaskan 22 anak buah kapal (ABK) Sinar Kudus yang disandera perompak Somalia. Ketua DPR Marzuki Alie mengaku sudah menerima penjelasan dari Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa.
Marzuki mengaku setelah mendengarkan kabar tersebut dia langsung menghubungi Marty. "Saya tanya gimana reaksi pemerintah? Pak Marty bilang, sekarang sedang ditangani pak Menkopolhukam," ujar Marzuki di Nusantara III, Selasa (12/4).
Pada 16 Maret lalu, kapal Sinar Kudus yang berlayar dari Pomala, Sulawesi Tenggara, disandera perompak Somalia. Kapal yang mengangkut bijih nikel (ferronikel) milik PT Aneka Tambang (Antam) Tbk ditahan. Perompak Somalia itu meminta uang tebusan sebesar US$ 3,5 juta.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo menyatakan, pemerintah harus segera mengambil tindakan tegas untuk melindungi warga negara Indonesia yang disandera tersebut. "Kami berharap pemerintah agar melakukan apakah negosiasi atau bayar dengan yang dia mau. Saya yakin pemerintah sudah koordinasi terus," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News