kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   12.000   0,83%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

DPR akan memanggil Kapolri dan Panglima TNI


Kamis, 28 Maret 2013 / 15:25 WIB
DPR akan memanggil Kapolri dan Panglima TNI
ILUSTRASI. Dyandra Promosindo sukses menggelar event yang disetujui pada masa pandemi yakni IIMS Hybrid 2021 dari 15 ? 25 April 2021 di JIExpo Kemayoran, Jakarta. Gelaran ini menjadi benchmark bagi penyelenggaraan event dengan mengadaptasi konsep hibrida.


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Komisi hukum DPR RI akan mendatangi Lembaga Pemasyarakatan (lapas) Cebongan, Yogyakarta untuk memantau kondisi hotel prodeo itu paska diserang kelompok bersenjata yang menewaskan 4 tahanan.

Selain mendatangi lapas itu, Komisi III DPR juga menjadwalkan untuk melakukan pemanggilan kepada Kapolri dan juga Panglima TNI. “Kami akan ke Sleman (Lapas Cebongan) nanti 4 April,” kata Muzammil kepada wartawan, Kamis (28/3).

Setelah kunjungan, pihaknya akan menggelar rapat bersama dengan komisi I DPR yang mengundang Kapolri Jenderal Timur Pradopo dan Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono. Sayangnya, politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu belum memastikan kapan dengan Kapolri dan Panglima TNI itu bisa dilakukan. “Ini masih dibicarakan karena sebentar lagi kami reses,” urainya.

Tak hanya soal insiden Lapas Cebongan saja yang menjadi bahan rapat. Komisi III DPR akan membahas insiden penyerangan Mapolsek Ogan Komering Ulu yang terjadi beberapa pekan sebelumnya.

Sebelumnya akhir pekan kemarin (23/3) terjadi penyerangan kelompok bersenjata ke Lapas Cebongan yang berakibat 4 tahanan tewas. Kejadian diduga merupakan aksi balas dendam, karena korban yang tewas adalah tersangka pelaku pembunuhan salah satu anggota Kopassus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×