kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Demo tolak kenaikan BBM di depan DPR ricuh


Selasa, 18 Juni 2013 / 02:35 WIB
Demo tolak kenaikan BBM di depan DPR ricuh
ILUSTRASI. Chelsea


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Ribuan buruh dan mahasiswa masih bertahan di depan Gedung DPR. Ribuan demonstran tersebut masih melakukan aksi penolakan kenaikan BBM bersubsidi. Namun demonstrasi berujung ricuh sehingga dibubarkan oleh kepolisian.

Sebagaimana diketahui, sejak pagi hari ini, Senin, (17/6), ribuan demonstran yang terdiri dari kalangan buruh dan mahasiswa melakukan demonstrasi di depan Gedung DPR. Demonstrasi ini dilakukan mengingat hari ini adalah Sidang Paripurna DPR untuk melakukan pengambilan keputusan menyangkut RUU Perubahan APBNP 2013, termasuk menyangkut masalah kenaikan harga BBM dan pemberian kompensasi BLSM.

Kedua pintu gerbang utama DPR ditutup pagar dengan rapat. Sementara itu, ratusan polisi bersenjata pemukul dan tameng bersiaga melakukan penjagaan.

Suasana depan Gerbang DPR menjadi panas ketika sebagian massa melemparkan tongkat, botol kaca dan sejumlah petasan kepada ratusan polisi yang berjaga. Ratusan polisi yang berjaga langsung merangsek maju ke depan. Dua mobil water canon milik Polri langsung menembakkan semprotan air kepada ribuan demonstran yang mulai bersikap beringas.

Pada pukul 20.15 WIB, kericuhan masih berlangsung. Meski demikian, aparat kepolisian berhasil memukul mundur ribuan demonstran secara perlahan-lahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×