Reporter: Ghina Ghaliya Quddus | Editor: Sofyan Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menyatakan bahwa faktor eksternal yang belakangan ini memunculkan gejolak di pasar Indonesia masih mengancam pergerakan nilai tukar rupiah.
“Situasi belum tenang. Jangan anggap ini sudah settle. Meski sudah stabil, ini masih bergerak,” kata Darmin di Gedung DPR RI, Kamis (7/6).
Menurut Darmin, situasi yang belum tenang ini disebabkan oleh Amerika Serikat (AS) dan China masih saling mengancam terkait kebijakan perdagangan. Namun, nilai tukar rupiah bisa saja kembali menguat apabila kondisi perekonomian global tidak terlalu bergejolak.
“Kalau tidak ada apa-apa, bisa menguat sedikit. Ibarat ada yang main bola, lalu bola itu tertendang kena kepala kita ” ujarnya.
Berdasarkan Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR), nilai tukar rupiah pada Kamis (7/6) berada pada level Rp 13.868 per dollar AS. Naik dari hari sebelumnya yang sebesar Rp 13.875 per dollar AS.
Mengutip Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot pada pukul 14.16 WIB mencapai Rp 13.873 per dollar AS atau naik 0,41%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News