Sumber: The Jakarta Post | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
"Sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo (pada 20 April), kami telah meningkatkan upaya kami dalam melakukan pengujian besar-besaran dan melakukan penelusuran progresif," kata Menteri Retno.
Retno juga mengklaim bahwa kapasitas pengujian negara tersebut telah mencapai 12.000 tes per hari, di mana pasien dirawat di pusat rujukan dan fasilitas kesehatan darurat seperti yang berlokasi di lokasi bekas wisma atlet Kemayoran di Jakarta Pusat.
Baca Juga: UPDATE CORONA GLOBAL: Kematian melampaui 170.000, kasus infeksi lebih dari 2,4 juta
Pihak berwenang telah mendistribusikan lebih dari 1,4 juta alat pelindung diri sejak 27 Maret.
Menteri luar negeri menegaskan kembali keterlibatan Indonesia dalam Global Solidarity Trial, sebuah inisiatif oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam menemukan obat-obatan terapeutik untuk COVID-19. "Terdapat setidaknya 14 rumah sakit yang ikut serta dalam uji coba itu, sembilan di antaranya memulai uji klinis minggu ini," Retno menambahkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News