kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Cadev akhir Juni naik tajam menjadi US$ 109,8 M


Kamis, 14 Juli 2016 / 18:19 WIB
Cadev akhir Juni naik tajam menjadi US$ 109,8 M


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Dalam satu bulan, posisi cadangan devisa (cadev) mengalami peningkatan yang cukup tinggi, yaitu sebesar US$ 6,2 miliar. Bank Indonesia (BI) mencatat posisi cadev akhir Juni 2016 sebesar US$ 109,8 miliar, dari posisi akhir bulan sebelumnya yang sebesar US$ 103,6 miliar.

Peningkatan tersebut berasal dari penerbitan global bonds pemerintah dan hasil lelang Surat Berharga Bank Indonesia (SBBI) valas. Selama Juni 2016, pemerintah menerbitkan Euro Bond sebesar € 3 miliar dan Samurai Bond sebesar ¥ 100 miliar. Sementara itu, pada Juni 2016 BI menerbitkan SBBI valas sebesar US$ 500 juta.

Selain itu peningkatan tersebut juga berasal dari penerimaan pajak dan devisa migas serta penarikan pinjaman pemerintah, yang jauh melampaui kebutuhan devisa untuk pembayaran utang luar negeri pemerintah dan SBBI valas jatuh tempo.

Posisi cadangan devisa tersebut cukup untuk membiayai 8,4 bulan impor atau 8,1 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar tiga bulan impor.

"Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal dan menjaga kesinambungan pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara, Kamis (14/7).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×